Suara.com - Media sosial belakangan dihebohkan dengan sebuah potongan video yang memperlihatkan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang menyinggung soal bacaan salat.
Dalam video itu Zulhas menyatakan bahwa saat ini ada orang yang takut mengamini doa surah Al-Fatihah ketika salat, lantaran identik dengan pasangan capres-cawapres AMIN.
"Kalau Salat Magrib, baca Al-Fatihah, 'Walad Dhollin' ada yang diam sekarang, pak. Ada yang diam sekarang, ada pak sekarang diam. Loh kok diem, ada pak sekarang yang diam? Saking cintanya sama Pak Prabowo itu," kata Zulhas.
Jadi bahan candaan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), apa hukumnya dan manfaat baca Amin untuk makmum?
Baca Juga: Catat! Janji Mau Revisi UU Cipta Kerja jika Presiden, Anies: Tak Cerminkan Prinsip Keadilan
Hukum Baca Amin Bagi Makmum
Imam Syafii dalam Fikih Manhaji menyeburkan bahwa melontarkan kata Amin setelah imam membaca Surah Al-Fatihah saat salat hukumnya sunah. Artinya dikerjakan akan mendapatkan pahala, jika tidak dikerjakan tak mendapatkan dosa.
Ganjaran Baca Amin
Kata Amin sendiri memiliki arti perkenankanlah, Ya Allah.
Pada hadis riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim, disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jika salah seorang dari kalian membaca amin dan pada saat yang sama malaikat langit juga membaca amin sehingga keduanya terjadi bersamaan, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu,”.
Baca Juga: DPP CMMI Batal Laporkan Zulhas ke Mabes Polri, Apa Sebabnya?
Selain itu dalam hadis Abu Hurairah menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda bahwa “Apabila imam mengucapkan amin, ucapkan pula amin.
Orang yang ucapan aminnya bertepatan dengan aminnya malaikat diampuni dosa-dosanya yang terdahulu,”.