Infografis
Suara.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin baru-baru ini menjadi sorotan usai pidatonya di hadapan ratusan ibu Majelis Taklim se-Kabupaten Bekasi, Jawa Barat viral di media sosial.
Pasalnya, Cak Imin mengatakan jika dompet warga Bekasi kempis, tidak seperti malnya yang megah-megah. Awalnya, dalam video yang beredar di media sosial, pria 57 tahun itu mengatakan jika negara maju adalah negara yang mampu menyejahterakan seluruh rakyatnya.
"Negara maju itu bukan mentereng yang gagah-gagahan, bukan. Negara maju itu kalau rakyatnya dompetnya terisi, seluruh kebutuhannya murah, tabungannya punya," kata Cak Imin.
Namun saat itu, ia juga membandingkan kondisi perekonomian masyarakat saat ini dengan menyebut dompet masyarakat Bekasi masih banyak yang kempis. Cak Imin lantas menyinggung jika hal tersebut berbanding terbalik dengan pusat perbelanjaan megah yang banyak dibangun di wilayah ini.
"Jangan kayak orang Bekasi, di sini malnya banyak megah-megah, tapi cuma lihat sambil melongo," ungkapnya.
"Saya punya teman, jalan-jalan ke mal, gendong anaknya muter saja, terus anaknya bilang, 'Cuma lihat-lihat doang, Bu?' Lah iya, orang dompetnya kempis," kata Cak Imin berkelakar.
Menurut dia, ini adalah tugas pemerintah untuk memberi sarana agar rakyat bisa memiliki pekerjaan yang produktif, agar dompetnya terisi. Ucapan Cak Imin itu langsung mendapat beragam respons dari warganet.
"Berarti bekasi kota termiskin, lawak Lo cak imin," kata @limbxxxx.
"Maaf ya saya bisa nyambung hidup itu di Bekasi, jadi jangan bawa-bawa kota dong. Orang Bekasi pada royal orang nya, lu mah cak imin cocok nyah jadi calon rt," tambah @cangxxxx
Baca Juga: Cak Imin Ungkap Kekhawatirannya Sebelum JK Deklarasi Dukung AMIN
"Ayo warga Bekasi ramai" minta isiin dompet sama cak Imin biar bisa belanja ke mol jangan tunggu dia dulu nanti dia lupa," ungkap @yulixxxx.
"Dompet kempes yang penting pas ada uang, uang nya bersih," ucap @faizxxxxx.
Fungsi Mal Selain Sebagai Tempat Belanja
Meskipun namanya pusat perbelanjaan, sebenarnya fungsi mal bukan hanya sebagai tempat belanja saja lho.
Ya, saat ini masyarakat juga menjadikan mall sebagai tempat refreshing bersama keluarga ataupun teman, tempat kehidupan publik dan menjadi wadah interaksi sosial.
Jadi, tak ada salahnya bepergian bersama keluarga ke mall tanpa berbelanja. Bahkan hal ini bisa menjadi salah satu bonding antara orangtua dan anak.
Bahkan, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) sempat menyarankan orang-orang, termasuk orang berusia lanjut, untuk sering pergi ke mall—bukan untuk belanja, tapi untuk berjalan kaki di sana karena punya manfaat kesehatan lho.
Terlebih saat ini banyak mall juga sudah disiapkan berbagai fasilitas, mulai dari kursi untuk istirahat, toilet atau wastafel yang bebas dipakai, bahkan kotak P3K serta perlengkapan medis dasar baik di dalam kantor manajemen mall maupun tiap tenant-nya.
Sebagian besar mall punya lahan berjalan yang mendatar dan gak terlalu curam yang bagus untuk pejalan kaki pemula. Bahkan beberapa mall masih menyediakan banyak tangga sebagai opsi yang lebih sehat.
