Infografis
Suara.com - Belakangan ini video rumah Pratama Arhan di Blora viral di media sosial TikTok. Dalam video pendek berdurasi 22 detik yang diunggah oleh akun TikTok @/breezyyrnaa pada Rabu (13/12/2023), tampak halaman rumah Arhan dan sebuah mobil mewah berwarna hitam.
Viralnya video rumah Pratama Arhan di Blora tersebut pun lantas membuat penasaran warganet mengenai rumah Pratama Arhan versi dulu dan sekarang. Nah untuk lebih jelasnya, simak berikut ini rumah Pratama Arhan di Blora versi dulu dan sekarang.
Rumah Pratama Arhan di Blora Sebelum Direnovasi
Diketahui bahwa Pratama Arhan lahir dari keluarga sederhana. Masa kecil Arahan pun dijalani dengan keterbasan ekonomi. Bahkan rumah Arhan pada masa dulu juga masih beralaskan tanah. Hal itu tampak melalui video yang diunggah oleh kanal YouTube Imam Juna.
Baca Juga: Satu Motor Bertiga, Ibu Azizah Salsha 'Ketakutan' Dibonceng Pratama Arhan
Dalam video tersebut, tampak rumah Arhan berada di lingkungan yang jauh dari gemerlap kota dan jalannya juga belum diaspal. Jalan kampung di sekitar juga masih dari tanah.
Rumah Arhan juga pada masa dulu tampak sederhana yang dibangun dengan dinding kayu, tanpa plafon dan beralaskan tanah. Meskipun begitu berjejer piala-piala dan foto-foto yang menunjukkan prestasi pemain timnas Indonesia ini.
Tampak ada warung kecil di bagian depan rumah Pratama Arhan sebelum direnovasi. Kesan tradisional dan khas rumah di kampung Jawa tempo dulu sangat tepat untuk menggambarkan rumah Pratama Arhan di Blora sebelum direnovasi.
Menjelang pernikahan Arhan dengan Azizah, rumah tersebut direnovasi secara keseluruhan. Semua dinding, genteng dan lantai dibongkar dan diperbarui.
Rumah Pratama Arhan di Blora Setelah Direnovasi
Baca Juga: 9 Potret Sudut Rumah Pratama Arhan di Blora usai Direnovasi, Bagian Kamar Curi Fokus
Sekarang rumah Pratama Arhan sudah direnovasi dengan tampilan yang modern dengan cat tembok didominasi warna putih. Luas rumah pun mengalami peningkatan.
Rumahnya pun saat ini tidak lagi beralaskan tanah, melainkan keramik. Dinding dari kayu sudah tidak ada, sekarang telah berganti tembok tebal dengan desain minimalis.
Sekarang tidak ada lagi perabot lama dari kayu. Ruang tamunya diisi dengan sofa dan meja yang tampak mewah. Piala-piala dan penghargaan yang pernah diraih Arhan pun masih tersimpan di bagian sudut dalam rumah.
Seluruh dinding rumah dicat warna putih sehingga terkesan bersih dan luas. Rumah Arhan ini juga memiliki mushola, dapur dan garasi. Tampak pula AC sudah terpasang di rumah ini.
Dalam video terbaru yang tersebar di Tiktok, tampak tampilan depan rumah Pratama Arhan di Blora sudah memiliki kanopi yang besar. Selain itu, ia juga sudah memiliki kendaraan mobil Alphard hitam yang terparkir di depan rumah.
Rumah ini tampak mencolok dan berbeda sendiri dengan rumah-rumah lain di sekitarnya. Rumah tetangga pun masih beralas tanah dengan dinding kayu atau bambu.
Namun jalan kampung di sekitar sudah diperbaiki dengan konblok yang tertata rapi dan bersih.
Renovasi rumah tersebut sebagai simbol perjalanan Arhan dari seorang pemuda sederhana hingga jadi pemain Timnas Indonesia. Pernikahannya dengan Azizah Salsha juga turut membawa perubahan signifikan dalam hidup Arhan.
Dengan perubahan tersebut, Pratama Arhan pun saat ini menjalani kehidupan yang lebih mapan dibanding dengan kehidupannya di masa lalunya. Arhan bisa jadi contoh nyata bahwa keberhasilan bisa dicapai dengan kerja keras dan pantang menyerah.
Sebagai informasi tambahan, Pratama Arhan merupakan salah satu pemain Timnas Indonesia sekaligus pemain sepak bola di salah satu club Jepang. Arhan mengawali karirnya di dunia sepakbola sejak usianya masih 8 tahun.
Sampai akhirnya, Arhan mulai ikut berlatih sepakbola di SSB Putra Mustika, Blora. Arhan kemudian bergabung bersama PSIS Semarang U-18, yang kemudian membawanya berkesempatan ikut Elite Pro Academy U-18.
Demikian ulasan mengenai rumah Pratama Arhan di Blora pada masa dulu dan sekarang yang menarik untuk diketahui. Kira-kira jika kondisi rumah Arhan masih seperti dulu sebelum direnovasi apakah Azizah mau tinggal disana?
Kontributor : Ulil Azmi
