Suara.com - Debat capres pertama yang dilaksanakan oleh KPU RI pada Selasa (12/12/2023) malam lalu kini masih hangat diperbincangkan. Bukan hanya warganet, para publik figur pun ikut "nimbrung" mengomentari soal jalannya debat capres yang mengangkat isu isu hangat bangsa.
Tiktokers sekaligus HR BUMN Vina Muliana pun ikut mengungkapkan pendapatnya soal pagelaran debat capres tersebut. Vina pun juga mengungkap bahwa ia tak memahami arti kata "meritokrasi" yang sempat disebutkan capres nomor urut 1, Anies Baswedan dalam debat tersebut.
"1 hal yg jadi diskusi bareng suami td malem abis nonton debat adalah penggunaan bahasa dari masing2 paslon. Yes! do agree public speaking paslon 1 bagus, cuma aku ngerasa banyak bahasa2 tinggi yg dipake. Sempet ada momen aku liat suami kaya, "beb, meritokrasi itu apa?"," tulis Vina dalam akun Twitternya @Vmuliana pada Rabu (13/12/2023) kemarin.
Vina pun juga membahas soal gaya dan padanan kata yang digunakan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang dianggap sengaja menggunakan kalimat tak baku seperti strategi yang digunakan mantan Presiden AS Donald Trump pada pemilu AS tahun 2016 hingga berhasil menang.
Baca Juga: Erick Thohir Heran Produksi Industri Gula Gitu-gitu Aja
"Tapi kontrasnya, paslon 2 justru mencoba ninggalin impresi dengan penggunaan bahasa simpel kaya "sorry ye.." yang lebih mudah dipahami. Ini jadi bikin inget riset washington post di pemilu AS 2016 kalo salah satu faktor Trump bisa menang...," lanjut Vina.
Hal ini pun lantas mendapatkan banyak atensi dari warganet yang menganggap Vina berpihak kepada capres tertentu.
"Ini soft selling 02 gasi?," tulis seorang warganet.
"Fix ini mah dia dibayar, cair berapa mbak?" tulis warganet lainnya.
Tak hanya itu, banyak warganet yang menghujat Vina lantaran ia tak mengetahui arti meritokrasi. Status Vina sebagai salah satu pegawai BUMN pun membuat ia menjadi bulan-bulanan warganet.
Baca Juga: Danareksa Optimis Raih Laba Bersih Rp 1,29 Triliun di 2023
"HR BUMN gak tau arti merit?" ucap warganet menyindir Vina.
"penggunaan kata 'sorry ye' lebih bagus daripada 'meritokrasi'?" ujar warganet lain.
Lalu, siapa sebenarnya sosok Vina Muliana? Simak inilah profil Vina selengkapnya.
Vina Andhiani Muliana adalah salah satu Tiktokers Indonesia yang berfokus terhadap konten edukasi. Salah satu konten edukasi Vina yang cukup terkenal adalah tips-tips interview di perusahaan yang banyak digunakan para warganet sebagai referensi sebelum melakukan interview.
Vina sendiri merupakan alumni Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran dan London School of Public Relations (LSPR). Sebelum terjun ke dunia HR atau Sumber Daya Manusia (SDM), Vina sendiri pernah berkarir sebagai reporter di salah satu stasiun televisi swasta.
Wanita kelahiran 19 Januari 1994 ini pun juga pernah menjabat sebagai None Jakarta pada tahun 2014 lalu. Meskipun merupakan lulusan sarjana pertanian, namun Vina memiliki tekad kuat untuk switch career ke bidang SDM.
Setelah berkarir selama 3 tahun sebagai reporter, Vina pun mulai serius mendalami dunia komunikasi dan HR saat ia bekerja di Kementerian BUMN pada tahun 2018 lalu sebagai Communications Specialist.
Berbekal ilmu komunikasi yang ia pelajari di studi magisternya di LSPR dan pengalaman kerjanya di bidang komunikasi selama hampir 6 tahun, Vina pun memberanikan diri menjadi konten kreator di Tiktok pada Februari 2021.
Vina pun tak menyangka konten yang dibuatnya diterima oleh masyarakat luas. Kini, Vina sudah memiliki 8 juta pengikut di Tiktok.
Saat ini, Vina pun menjabat sebagai Senior Associate Talent Development di MIND.ID, salah satu perusahaan di bawah naungan Kementerian BUMN.
Kontributor : Dea Nabila