Suara.com - Rekam jejak Maruarar Sirait mendadak banyak diperbincangkan usai beberapa hari yang lalu, mantan anggota DPR-RI dari PDI Perjuangan ini membagikan foto ketika melakukan pertemuan dengan para konglomerat atau orang-orang terkaya di Indonesia.
Jika dilihat dari caption fotonya, Maruarar Sirait tengah membahas mengenai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Selain Maruarar, di meja tersebut ada pula Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Garibaldi Thohir, Prajogo Pangestu, pemilik PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang kini menjadi orang terkaya di Indonesia.
Di tengah, ada Sugianto Kusuma atau Aguan yang merupakan pemilik properti Agung Sedayu Group. Tak ketinggalan, ada juga Franky Oesman Widjaja, anak dari konglomerat Sinarmas, Eka Tjipta Widjaja.
Rekam jejak Maruarar Sirait
Baca Juga: Kekayaan Askara Parasady Harsono, Eks Suami Nindy Ayunda yang Anak Konglomerat
Sejak tahun 2004, Maruarar Sirait telah menduduki posisi sebagai DPR-RI, artinya ia berhasil memenangkan tiga pemilu berturut-turut, yaitu anggota DPR-RI periode 2004–2009, 2009–2014, dan 2014–2019.
Kala menjabat sebagai anggota legislatif, lulusan Universitas Parahyangan ini juga mengemban amanah menjadi Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Barat dan Ketua DPP PI Perjuangan periode 2005–2010 dan 2010–2015.
Meski sudah tidak berstatus sebagai anggota legislatif, kiprah Maruarar Sirait di berbagai bidang di Indonesia masih belum padam.
Saat ini, ia masih bertugas sebagai Satgas Independen Mafia Bola yang dibentuk ketua PSSI, Erick Thohir pada bukan September lalu.
Sebelumnya, di tahun 2014 lalu, Maruarar memang sempat diisukan akan menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga. Kala itu, ia bahkan sudah ke Istana Negara dengan kemeja putih lengan panjang. Namun, ternyata, ia tidak mendapatkannya.
Baca Juga: 5 Kacamata Branded Milik Nursam Jhonlin Istri Haji Isam: Anti Cengdem, Harganya Jutaan!
Pria kelahiran Medan, 23 Desember 1969 ini memang bukan sosok baru di dunia olahraga. Beberapa tahun lalu, Ara (sapaan akram Maruarar) juga sempat menjadi ketua steering committee di Piala Presiden.
Nongkrong Bareng Konglomerat
Pada hari Rabu (06/12/23) lalu, melalui akun Instagram pribadinya @maruararsirait, suami dari Shinta Triastuti ini terlihat membagikan potret dirinya bersama para konglomerat di Indonesia.
Melalui caption foto tersebut, Ara mengaku bahwa ia sedang membahas tentang IKN.
“Sambil makan malam, kami berdiskusi dengan pengusaha senior yang sangat sukses, Pak Aguan, Pak Prajogo Pangestu, Pak Franky Wijaya, dan Pak Boy Thohir," tulis Maruarar Sirait.
"Berdiskusi tentang IKN, bagaimana membuat Indonesia sentris, pemerataan dengan membangun IKN serta dampak positif kepada masyarakat di sekitar IKN dan membuat pusat ekonomi baru di kawasan Kalimantan yang punya dampak baik kepada Masyarakat luas,” imbuh bang Ara sebagai caption dan ditutup dengan ungkapan kebahagiaannya karena bisa belajar banyak dari beliau-beliau.
Para konglomerat yang duduk semeja dengan Maruarar Sirait memiliki total kekayaan yang tidak main-main. Bahkan salah satu diantara empat orang ini masuk daftar orang terkaya di Indonesia.
Tahun 2018 totak kekayaan Aguan menurut data Globe Asia mencapai US$ 970 juta atau setara dengan Rp 14 triliun. Sementara Boy Thohir, kekayaannya sekitar USD 3,45 miliar atau setara Rp 51,4 triliun pada 2022.
Franky Widjaja tercatat memiliki total kekayaan mencapai USD 10,8 miliar atau sekitar Rp 157,2 triliun pada tahun 2022.
Prajogo Pangestu memiliki kekayaan sekitar USD 24,4 miliar atau setara Rp 377,83 triliun. Tahun 2023 Forbes pun memasukkan namanya menjadi orang terkaya nomor 2, menyalip Michael Bambang Hartono pemilik BCA dan Djarum.
Demikian penjelasan seputar rekam jejak Maruarar Sirait di dunia politik tanah air dan pertemuannya dengan para konglomerat kelas kakap ini.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri