Suara.com - TikToker Agos Gemoy belakangan ini tengah dihadapkan dengan cobaan usai mencabut stiker caleg yang terpasang di rumahnya sendiri. Karena aksinya itu Agos Gemoy pun mendapat somasi dari salah satu timses Calon Legislatif (Caleg) hingga membuatnya meminta pertolongan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Berikut kronologi Agos Gemoy protes stiker caleg hingga minta tolong Jokowi.
Dalam unggahan video yang berdurasi 2 menit 17 detik itu, Agos Gemoy menceritakan awal mula dia mengeluhkan adanya timses yang tanpa seizin dirinya menempelkan stiker caleg di jendela kaca rumahnya. Merasa tak nyaman, Agus lantas mencabut stiker caleg itu.
Aksinya tersebut kemudian direkamnya lalu diunggah ke akun TikTok miliknya. Video yang berisi protes Agos Gemoy tersebut pun menjadi viral. Akan tetapi pihak timses caleg malah tak terima kemudian melayangkan somasi terhadap Agos Gemoy.
Menurut isi somasi tersebut, Agus dituduh oleh pihak timses caleg telah membuat narasi bohong atau hoaks yang merugikan pihak mereka. Agus pun diminta untuk segera membuat video klarifikasi serta permemintaan maaf lantaran sudah l mencabut stiker caleg di rumahnya itu sendiri.
Kronologi Agos Gemoy Protes Stiker Caleg Hingga Minta Tolong Jokowi
Dalam narasi video tersebut, Agos Gemoy mengungkapkan bahwa dirinya keberatan dengan pemasangan stiker di jendela rumahnya.
"Untuk para timses-timses caleg, jangan sembarangan ya nempel stiker di rumah orang tanpa izin. Ya kalau orangnya senang," katanya.
Agus pun lantas mengatakan jika dirinya merasa dirugikan lantaran stiker yang menempel tersebut dinilai sudah merusak jendela rumahnya. Dirinya juga menyebut bahwa soal pilihan itu berasal dari hati bukan dari stiker ataupun uang.
"Soal pilihan itu dari hati bukan dari stiker. Aku walaupun dikasih uang 100 ribu nggak mau. Rumahku rusak, habis ini masih keluar uang beli bensin buat bersihin," terangnya.
Baca Juga: Profil Agos Gemoy, Tiktoker Copot Stiker Caleg Nempel Tanpa Izin di Rumah Sendiri, Malah Kena Somasi
Videonya itu pun viral di media sosial dan Agus pun disomasi oleh salah satu timses caleg. Dalam surat somasi itu Agus fiklaim telah membuat narasi yang kemudian menyudutkan pihak itu. Agus lantas diminta mmebuat klarifikasi dan permintaan maaf.