Kronologi Perundungan Fatir, Siswa SD Bekasi Kakinya Diamputasi hingga Meninggal

Kamis, 07 Desember 2023 | 11:58 WIB
Kronologi Perundungan Fatir, Siswa SD Bekasi Kakinya Diamputasi hingga Meninggal
Update Kasus Fatir, Terduga Pelaku Bullying Sempat Masuk Rumah Sakit: Kepikiran Takut Dipenjara (Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar duka, seorang siswa SDN Jatimulya 09, Kabupaten Bekasi yang Fatir Arya Adinata (12) dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (7/12/2023) sekira pukul 02.25 WIB. Fatir adalah korban perundungan teman sekolahnya sampai kakinya harus diamputasi.

Kasus Fatir sendiri sempat mengundang perhatian publik. Artis kenamaan Raffi Ahmad bahkan turut mengunjungi Fatit saat masih di rumah sakit.

Kronologi Perundungan Fatir

Fatir disebut mengalami perundungan pada 22 Februari 2023. Fatir sendiri mulanya mengalami kaki bengkak di mana kemudian orangtua membawanya ke rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Fenomena Gunung Es Cyberbullying, Hardjuno Wiwoho: Efektifkan Peran Satgas Anti Cyberbullying

Kala itu dokter mendiagnosa bahwa anaknya mengalami infeksi. Rupanya kaki bengkak Fatir berawal dari di-sliding tema sekolahnya.

Usai di-sliding, Fatir mengalai masalah serius di bagian lutut.

Kaki Anak Diamputasi, Giliran Ibu Fatir Kini Jadi Korban Perundungan, Pengacara: Menteri Nadiem Harus Tahu! (Tangkap layar Youtube Deddy Corbuizer)
Kaki Anak Diamputasi, Giliran Ibu Fatir Kini Jadi Korban Perundungan, Pengacara: Menteri Nadiem Harus Tahu! (Tangkap layar Youtube Deddy Corbuizer)

Merasa tak beres, Ibu Fatir mendatangi sekolahan namun pihak sekolah hanya menganggap kejadian tersebut lumrah semata. Akhirnya pihak keluarga pelaku memberi ibu Fatir uang Rp 200 ribu untuk membantu pengobatan.

Kondisi kaki Fatir tak membaik bahkan semakin membengkak. Hal ini yang membuatnya dibawa ke Rumah Sakit (RS) Hermina.

Pihak RS memutuskan bahwa kaki Fatir harus diamputasi, namun sang ibu mencari ke rumah lain karena masih belum percaya.

Baca Juga: Diduga Korban Bullying, Dokter Ungkap Alasan Kaki Kiri Siswa SD di Bekasi Harus Diamputasi

Kemudian Fatir dibawa ke RS Pondok Indah yang juga sama menyatakan bahwa kaki Fatir harus diamputasi. Anjuran amputasi juga diberikan oleh RS Cipto Mangunkusumo.

Hingga akhirnya ke RS Dharmais dan menyatakan hal sama bahwa kaki Fatir harus diamputasi. RS tersebut juga menyatakan bahwa kaki Fatir mengalami kanker karena infeksi yang dibiarkan terlalu lama.

Rupanya Fatir sudah menderita sejak lama tapi tak berani lapor pada orangtua atau guru karena ancaman para pelaku.

Kaki Fatir akhirnya diamputasi di RS Dharmasi, namun kondisinya terus memburuk pascaoperasi. 

Fatir sempat pulang ke rumah setelah diamputasi kakinya, namun kondisinya memburuk. Fatir pun dibawa lagi ke rumah sakit kemudian dinyatakan meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI