Suara.com - Diterpa isu miring, Ria Ricis kedapatan beri komentar di postingan tentang nafkah yang membuat netizen sibuk menerka jika pesan tersebut ditujukan untuk suaminya, Teuku Ryan. Melihat ini, tidak sedikit yang mengingatkan pentingnya bicara masalah keuangan sebelum menikah.
Komentar Ria Ricis ini dibagikan akun Instagram @lambe_danu, dilihat suara.com, Selasa (5/12/2023) memperlihatkan unggahan yang membahas kewajiban nafkah suami untuk istri. Termasuk juga membahas apabila penghasilan istri lebih banyak, maka suami wajib memberikan nafkah.
"Tetaplah minta uang ke suami meskipun kamu punya uang sendiri. Jangan biasakan apa-apa pakai uangmu. Kecuali suamimu memang tidak mampu menafkahi. Tapi, kalau suamimu sehat dan waras, pepet terus minta nafkah ke suami," ungkap postingan tersebut.
"Yang penting minta, dikasih atau enggak, itu urusan nanti. Minta hak kamu sebagai istri. Tapi, jangan lupa jalankan kewajiban sebagai istri ya," sambung postingan itu lagi.
Baca Juga: 5 Baju Kondangan Artis yang Kena Julid Netizen, Terkini Dress Ashanty di Nikahan BCL
Namun siapa sangka, jika YouTubers dengan subscribe terbanyak di Asia itu meninggalkan komentar dalam yang menyinggung istri mengemis nafkah kepada sang suami.
"Harusnya sebagai suami tau dan paham kewajibannya sebelum istri 'ngemis' ke suami ya," ungkap @riaricis dalam komentar tersebut.
Melihat komentar ini, sebagian besar netizen menduga jika pesan itu ditujukan untuk suaminya Teuku Ryan, ditambah saat ini dikabarkan rumah tangga keduanya sedang retak alias tidak baik-baik saja.
"Ya harusnya tanpa diminta seorang suami itu wajib menafkahi istrinya," komentar @availablee_
"Ngomong langsung lah ke suami jangan di komentar gitu kan jadi rame asumsi orang, secara nggak langsung ngegiring opini kalau Ryan nggak nafkahin," sahut @inisayaanna.
Baca Juga: Tips Tambah Penghasilan Buat Guru Biar Sampai Pinjol, Tak Harus Jualan Kok
Sementara itu suka tidak suka, uang adalah bagian vital dalam sebuah pernikahan. Saking vitalnya, masalah finansial bisa menjadi sumber masalah dalam pernikahan. Apalagi data Pengadilan Agama 2017, menyebutkan, ada 415.848 perkara perceraian yang masuk ke pengadilan agama.
Dari angka itu, sebanyak 374.516 perkara sudah diputus. Nah, dari perkara perceraian yang sudah diputus itu, sebanyak 105.266 perkara dipicu oleh masalah ekonomi. Ini adalah penyebab perceraian nomer dua setelah perselisihan dan pertengkaran terus menerus.
Berikut ini beberapa alasan pentingnya bahas keuangan sebelum nikah:
1. Kejelasan Keuangan
Membahas masalah uang sebelum pernikahan membantu pasangan mencapai kejelasan tentang kondisi keuangan masing-masing, termasuk pendapatan, utang, dan aset.
2. Perencanaan Keuangan Bersama
Diskusi ini memungkinkan pasangan untuk merencanakan keuangan bersama, termasuk membuat anggaran, menentukan tujuan keuangan bersama, dan mengatur peran keuangan masing-masing.
3. Pengelolaan Harapan
Membicarakan uang membantu mengelola harapan satu sama lain terkait gaya hidup, prioritas keuangan, dan ekspektasi terkait dukungan finansial.
4. Pencegahan Konflik
Memahami nilai dan pandangan masing-masing tentang uang dapat membantu mencegah konflik di masa depan yang mungkin muncul akibat perbedaan pendapat atau kebiasaan keuangan.
5. Perlindungan Keuangan
Pembahasan uang juga membantu pasangan untuk melindungi diri dari potensi masalah keuangan di masa depan, seperti mengatasi utang bersama atau memutuskan bagaimana menangani keadaan keuangan yang sulit.
6. Kematangan dalam Pengelolaan Keuangan
Proses membicarakan uang sebelum pernikahan membantu pasangan untuk tumbuh dalam kematangan pengelolaan keuangan, menciptakan dasar yang kuat untuk kehidupan keuangan bersama.