Suara.com - Belakangan ini sedang beredar mengenai kabar ada sekolah yang menganjurkan siswanya untuk tidur siang di kelas. Hal itu pun dilakukan oleh SD Muhammadiyah 4 Zamzam, Sidoarjo.
Siapa sangka kalau tidur siang dijadikan sebagai mata belajaran baru. Sekolah ini meminta para muridnya untuk tidur siang selama 1 jam.
Diketahui pula tujuan dari pihak sekolah membuat kebijakan ini adalah untuk meningkatkan konsentrasi dan antusiasme dalam belajar. Benar saja, para guru mengamati pasca diadakan kegiatan tidur siang ini siswanya lebih semangat mengikuti pembelajaran full day sampai waktunya pulang.
Lantas apa sih manfaat dari tidur siang bagi anak-anak? Berikut ulasannya.
Manfaat Tidur Siang Untuk Anak
Berikut adalah manfaat dari tidur siang bagi anak-anak:
1. Mengembalikan energi anak
Dengan tidur siang anak menjadi lebih rileks dan segar sehingga bisa kembali melanjutkan aktivitasnya. Terlebih, anak kerap merasa kelelahan akibat kelelahan dengan aktivitas fisik, termasuk anak bermain di luar rumah, dan proses belajar yang ia lakukan.
Jadi, sama halnya dengan orang dewasa, tidur siang bagi anak juga bisa membantu anak mengisi ulang energinya.
Baca Juga: Berkaca pada Kasus Bunuh Diri di Pekalongan, Dampak Buruk Gadget bagi Anak
2. Memperbaiki suasana hati
Merujuk dari laman St. Louis Children's Hospital anak yang tidur siang setiap hari cenderung tidak mudah tersinggung dibandingkan dengan yang tidak tidur siang.
Maka dari itu, tidur siang bisa menjaga dan memperbaiki suasana hatinya. Lantaran tidur bisa membuat rasa lelah anak terobati.
3. Mendukung proses belajar
Merujuk pada penelitian di University of Massachusetts menemukan fakta bahwa tidur siang secara teratur membuat anak lebih fokus dan memiliki daya ingat yang lebih baik.
Peneletian itu mengatakan anak mampu mengingat 10% lebih banyak setelah tidur siang daripada sebelumnya. Maka dari itu, hal ini mendukung mereka dalam proses belajar.
4. Tidur malam lebih mudah dan nyenyak
Jika tidak tidur siang biasanya anak akan terlalu lelah. Hal ini pun menjadi masalah karena anak akan sulit tidur di malam hari.
Biasanya, rasa lelah yang berlebihan juga membuat anak tidur malam lebih cepat. Bila ini terjadi anak bisa terbangun pada dini hari atau tak sempat makan malam.