Suara.com - Kemenangan Belinda di MasterChef Indonesia Season 11 menuai respons miring karena dianggap kalah kemampuan dari sang runner up, Kiki. Bukan hanya Belinda, warganet juga mempertanyakan kredibilitas juri MCI 11, terutama Chef Juna dan Chef Renatta.
Padahal Chef Juna adalah juri paling senior di MCI saat ini. Chef Juna diketahui telah bergabung sebagai juri MCI sejak musim pertama tahun 2011 silam, meski diketahui sempat berhenti di beberapa musimnya.
Rekam jejaknya ini tentu sudah menjadi bukti kepiawaian Chef Juna untuk menilai hasil masakan peserta MasterChef Indonesia. Namun tahukah Anda bahwa Chef Juna ternyata tidak pernah mengenyam pendidikan di sekolah masak manapun?
Biodata Chef Juna
Baca Juga: Profil Lengkap Kiki Runner Up MasterChef Indonesia Season 11, Banjir Pujian Walau Dikalahkan Belinda
Chef Juna dilahirkan dengan nama Junior John Rorimpandey pada 20 Juli 1975. Sudah puluhan tahun belakangan Chef Juna menggeluti dunia kuliner hingga namanya semakin dikenal masyarakat luas.
Pemilik akun Instagram @junarorimpandeyofficial itu diketahui mengambil spesialisasi di bidang masakan Jepang dan masakan Prancis, meski Chef Juna juga beberapa kali menunjukkan kemampuannya mengolah masakan Indonesia.
Riwayat Pendidikan dan Karier Chef Juna
Meski sekarang dikenal sebagai jurutama masak profesional, Chef Juna ternyata tidak pernah mengenyam pendidikan dari sekolah memasak manapun. Hal ini pernah diakuinya dengan terang-terangan di hadapan Deddy Corbuzier.
“Lu nggak pernah sekolah masak?” tanya Deddy di podcast-nya, dikutip pada Senin (27/11/2023).
Baca Juga: Masterchef Indonesia Disebut Rasis, William Gozali: Sorry Banget Levelnya Agak Berbeda
“Enggak,” jawab Chef Juna tetapi memastikan dirinya tetap memiliki gelar sebagai chef. “(Tapi) I have gelar chef, karena chef bukan dari sana.”
Chef Juna tercatat menempuh pendidikan di SD dan SMP Cipta Dharma Denpasar sebelum melanjutkan ke SMA Negeri 3 Denpasar.
Chef Juna kemudian meneruskan pendidikan ke Jurusan Perminyakan di Universitas Trisakti selama 3,5 tahun, tetapi kuliahnya tidak selesai karena dirinya terlibat terlalu banyak jenis kenakalan hingga pernah diculik, disiksa, hampir ditembak, dan overdosis.
Setelah itulah Chef Juna berniat untuk memperbaiki diri dan menjual sepeda motor kesayangannya untuk menempuh pendidikan penerbangan di Brownsville, Texas, Amerika Serikat pada tahun 1997. Bahkan kala itu Chef Juna sudah lulus dan mendapatkan lisensi pilot.
Chef Juna kemudian mencoba mengambil lisensi komersial di sekolah berbeda di Houston. Namun krisis moneter yang terjadi membuat Chef Juna terpaksa mencari biaya sendiri untuk kehidupannya di Negeri Paman Sam.
Saat itulah Chef Juna mulai berkenalan dengan dunia kuliner. Awalnya Chef Juna menjadi pelayan di sebuah restoran tradisional Jepang hingga keuletannya membuat master sushi di sana mengajaknya menjadi murid. Kerja kerasnya membuat kemampuan Chef Juna diakui hingga dipromosikan untuk mendapatkan Permanent Resident di Amerika Serikat.
Tahun 2002 Chef Juna diangkat menjadi Head Chef setelah master sushi yang menjadi gurunya pindah ke restoran lain. Lalu pada tahun 2003, Chef Juna pindah menjadi Executive Chef di restoran sushi nomor satu di Houston, Uptown Sushi.
Chef Juna kemudian mencoba mencari pengalaman lain dengan pindah ke restoran Prancis, The French Laundry. Latar belakang yang berbeda membuat Chef Juna harus kembali belajar dari awal hingga menguasai olahan kuliner Prancis.
Itu tadi ulasan riwayat pendidikan Chef Juna yang kini malah dicibir warganet hingga diminta untuk mundur dari posisinya sebagai Juri MasterChef Indonesia karena dianggap tidak objektif dalam menilai.