Menantu Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Letjen Maruli Simanjuntak disebut-sebut masuk dalam bursa Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) baru untuk menggantikan Jenderal Agus Subiyanto yang telah dilantik menjadi Panglima TNI.
Presiden Joko Widodo pun membenarkan bahwa Maruli yang juga memegang jabatan sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) tersebut masuk dalam bursa KSAD. Namun, Jokowi masih belum memutuskan satu nama yang terpilih.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi tidak ingin membeberkan kandidat yang lain. Ia hanya memastikan nama KSAD akan diputuskan pekan depan.
Lantas, seperti apakah profil dan rekam jejak Maruli Simanjuntak, mantu Luhut yang masuk kandidat KSAD?
Rekam Jejak Maruli Simanjuntak
Melansir dari laman resmi Kodam Udayana, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Maruli Simanjuntak lahir di Bandung, Jawa Barat pada 27 Februari 1970. Ia merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) 1992 yang berpengalaman di Infanteri Kopassus dan Detasemen Tempur Cakra.
Sejumlah jabatan strategis pernah dijalankan oleh Maruli. Adapun jabatan penting yang pertama kali didudukinya, yaitu sebagai Komandan Detasemen Tempur (Denpur) Cakra pada 2002 silam.
Lalu, mulai tahun 2005, Maruli menjadi seorang Perwira Bantuan Madya Operasi (Pabandya Ops) Kopassus sampai tahun 2008.
Ia kemudian dipercaya untuk mengisi posisi Komandan Batalyon (Danyon) 21 Grup 2 Kopassus pada 2008 sampai 2009.
Baca Juga: Jokowi Pastikan Menantu Luhut Masuk Daftar Kandidat KASAD, Diputuskan Pekan Depan
Pada tahun yang sama, Maruli mendapatkan promosi jabatan dengan ditunjuk sebagai Komandan Sekolah Komando Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdik Passus) sampai tahun 2010.