Heboh Jalan di Medan Dikeramik, IG Bobby Nasution Digerudruk Warganet: Licin Pak!

Selasa, 21 November 2023 | 16:51 WIB
Heboh Jalan di Medan Dikeramik, IG Bobby Nasution Digerudruk Warganet: Licin Pak!
Jalan dikeramik di Medan (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Media sosial dihebohkan dengan pekerjaan rekonstruksi intersection di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan. Pasalya pertigaan itu dialasi dengan keramik sehingga begitu licin untuk dilewati para pengendara khusunya pemotor.

Pada video yang diunggah akun Instagram @terang_media, seorang pemotor tampak tergelincir karena jalanan keramik tersebut licin tertuma di saat hujan.

Meski tampak estetis, penggunaan keramik tersebut memakan korban para pemorot yang hilang keseimbangan karena terlalu lcin.

"Simpang Jalan Sudirman Medan dikeramik, banyak pengendara sepeda motor terpeleset," tulis akun tersebut.

Baca Juga: Lengkapi Skuad, PSMS Medan Sibuk Berburu Gelandang Jangkar Jelang Lanjutan Liga 2

Video tersebut sontak mengundang berbagai respons publik. Bahkan warganet mulai melancarkan komentar di akun Instagram Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Jalan dikeramik di Medan (Instagram)
Jalan dikeramik di Medan (Instagram)

Tak sedikit warganet yang menanyakan terkait pembangunan jalan berkeramik yang malah memakan korban.

"Pak bobby, bapak dah dapat info gak tentang keramik yang di jalan sudirman?" komentar warganet.

"Bongkar lagi lah ya kramik jalan sudirman. Lumayan proyek lagi," imbuh warganet lain.

"Bobby Bobby, kerja dahulu, berpikir belakangan. Setelah proyek lampu pocong yang terbengkalai, sekarang jalan raya digranit! Habis ni bongkar lagi, proyek lagi, cair lagi dong," tulis warganet di kolom komentar.

Baca Juga: 5 Inspirasi OOTD Ala Kahiyang Ayu Saat Momong Anak: Jalan di Mal hingga Baju Kembaran

"Pak Bobby pak tolong tengok yang tentan di jalan sudirman itu pak, licin kali pak tadi udah banyak korbanya pak, apalgi ini musim hujan pak, tolong pak," timpal lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI