Suara.com - Sejak diterpa isu perselingkuhan hingga perceraian, karier pesepak bola Gunawan Dwi Cahyo berada di ujung tanduk.
Pasalnya, per 19 November 2023 Gunawan secara resmi dilepas oleh Persik Kediri seusai bursa transfer paruh musim Liga 1 dibuka.
Sejak didepak dari klub, Gunawan pun buka suara. Ia mengaku terkejut dengan keputusan manajemen klubnya itu.
"Ya kaget, pelatih sebenarnya masih menginginkan saya sampai akhir musim," ujar Gunawan Dwi Cahyo, dikutip dari Suara, Senin (20/11/2023).
Baca Juga: Berapa Beda Usia Okie Agustina dan Gunawan Dwi Cahyo? Kini Mantap Cerai
Kendati demikian, Gunawan juga menyadari jika isu perselingkuhan yang menerpanya memang akan berbuntut pada karier. Terlebih lagi, ia mengaku jika tidak fokus berlatih setelah diterpa isu tersebut.
Karier yang ia bangun selama ini harus kandas karena isu tak sedap. Padahal, ia merupakan salah satu bek yang berprestasi.
Perjalanan Karier Gunawan Dwi Cahyo
Gunawan Dwi Cahyo mengawali kariernya bersama klub sepak bola Jepara, Kenari Star FC. Setelah empat tahun berlaga, Gunawan masuk ke Akademi Persijap Jepara di usia 15 tahun.
Kemudian pada tahun 2008-2009, Gunawan berpaling ke PSIS Semarang. Seperti diketahui, PSIS Semarang merupakan rival dari Persijap Jepara.
Baca Juga: Didepak Persik Kediri, Gunawan Dwi Cahyo Tegaskan Tetap Tanggung Jawab Atas Nafkah
Ketika membela PSIS Semarang, Gunawan tercatat bermain sebanyak 20 kali selama satu musim. Setelahnya, ia memutuskan untuk pindah ke Persik Kediri.
Di Persik Kediri, kariernya semakin mentereng dan mulai dilirik oleh beberapa klub ternama di Indonesia. Barulah pada tahun 2011, Gunawan mendapat kesempatan untuk membela Timnas U 23 dalam ajang SEA Games 2011.
Ia juga bermain dalam ajang kualifikasi FIFA World Cup ketika Timnas melawan Bahrain pada 29 Februari 2012. Namun, sejak saat itu Gunawan tidak pernah lagi dipanggil untuk membela Timnas dalam satu dekade terakhir.
Pada musim 2011-2012, Gunawan pindah ke Arema. Baru setahun melenggang di Malang, ia kembali ke pangkuan Persijap Jepara.
Sayangnya, ketika kembali ke Persijap, karier Gunawan justru stagnan hingga ia memutuskan untuk pindah lagi ke Mitra Kukar.
Lagi-lagi, ketika di Mitra Kukar, Gunawan tidak begitu menonjol sehingga harus pindah ke Jakarta dan Bali United.
Barulah pada tahun 2019, Gunawan pindah ke Bali United dan berhasil membawa Serdadu Tridatu menjadi juara Liga 1.
Namun, Gunawan sempat mengalami cedera parah ketika membela Bali United sehingga membatasi kemampuannya dalam bermain di lapangan hijau.
Bicara soal penghasilan, diketahui nilai transfer Gunawan Dwi Cahyo saat ini berkisar Rp434,54 juta per musim. Artinya, ia memiliki penghasilan bulanan sekira Rp36,2 juta per bulan.
Kontributor : Damayanti Kahyangan