Infografis
Suara.com - Suami dari Dokter Qory Ulfiyah, yakni Willy Sulistio ditangkap usai ditetapkan sebagai tersangka kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Hal ini dilaporkan sendiri oleh dr Qory yang sebelumnya dinyatakan hilang. Diketahui Willy sempat minta bantuan warganet melalui akun X milik Qory untuk menemukan istrinya yang hilang.
Sebelumnya, publik justru curiga jika Qory sengaja pergi dari rumah untuk menghindari perilaku buruk Willy. Dugaan warganet benar karena Willy kini resmi jadi tersangka KDRT. Qory yang tengah hamil 6 bulan itu dianiayanya oleh Willy.
Kasus ini lantas membuat sumber penghasilan Willy dikulik karena disebut hanya mengandalkan gaji dr. Qory. Simak penjelasan berikut ini.
Willy Tidak Punya Pekerjaan
Baca Juga: Makan Satu Bungkus Mi Instan Dibagi Berlima, Dokter Qory Termenung Tatap Anak-anak
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menjelaskan bahwa suami dr. Qory yakni Willy Sulistio tak memiliki pekerjaan. Oleh karenanya dr. Qory lah yang mengambil alih tanggungjawab Willy untuk mencari nafkah.
"Beberapa waktu terakhir WS baru berhenti dari pekerjaannya. Jadi sampai saat ini yang jadi tulang punggung keluarga Dokter Qory sendiri," jelas AKP Teguh Kumara.
Padahal dalam akun LinkedIn, Willy menuliskan kariernya sebagai berikut:
- Pramuniaga Samudra Toserba tahun 2003 (selama 2 bulan)
- Freelance penulis Surat Kabar Priangan Tasikmalaya tahun 2008-2011
- Sales Supervisor PT Gramedia Asri Media tahun 2009-2011
- Kepala Sales PT Astra Internasional tahun 2011 (selama 1 bulan)
- Dosen Mata Kuliah Pendidikan Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan Akademi Kebidanan Syahida Informatika tahun 2010-2012
- Business Development Manager di PT Asia Pacific Coffee tahun 2012 (selama 2 bulan)
- Bisnis mandiri tahun 2012-2016
- Guru mata pelajaran Sejarah dan Sosiologi Bimbingan Belajar Prosus Inten tahun 2016 (selama 3 bulan)
- Driver Uber tahun 2016-2023
- Content Creator di Youtube tahun 2019-sekarang
Menurut cuitan salah satu warganet X yang melampirkan data dari PDDikti, Willy Sulistio tercatat sebagai lulusan S1 Ilmu Filsafat Universitas Indonesia (UI). Dia mulai studi pada tahun 2004 kemudian lulus 4 tahun setelahnya.
Baca Juga: Menteri PPPA Sampai Buka Suara Terkait KDRT dr Qory Ulfiyah: Keputusannya Tepat
Sementara itu, dari penuturan kenalan Qory, Willy disebut tidak bekerja dan hanya mengandalkan penghasilan sang istri. Meski begitu dalam konferensi pers, pihak kepolisian menyebut suami dr. Qory berprofesi sebagai wiraswasta.
Setelah ditelusuri, Willy memang sempat aktif membuat konten dalam kanal Youtube 'Bapaknye Anak Anak'. Dia tercatat memiliki lebih dari 1,3 ribu subscribers dengan video terakhir yang diunggah tahun 2022 lalu.
Beberapa konten Willy menerima sorotan dan kritik tajam dari warganet. Salah satunya ketika Willy merekam momen makan satu mie dan dua telor yang dibagi untuk lima orang. Menurut warganet, Willy terlalu pelit dan menguasai rumah.
Padahal meski tinggal di rumah orang tua Willy, ekonomi keluarga itu disokong oleh Qory. Sementara itu wajah Qory dan ketiga anaknya juga dinilai tertekan karena mereka berupaya ceria dalam kondisi yang sebenarnya buruk.
Kontributor : Trias Rohmadoni
