Suara.com - Dokter Qory Ulfiyah Ramayanti atau Dokter Qory disebut akan mencabut laporan atas kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya.
Diungkap oleh Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara, Dokter Qory ingin cabut laporan karena masih memiliki rasa sayang dengan suaminya Willy Sulistio.
"[Mau cabut laporan] betul. Sementara baru penyampaian lisan ke kami. Kami lihat dan kami komunikasikan dengan Dokter Qory, pasangan ini saling sayang dan kemarin terjadi kekerasan itu karena dipicu emosi yang memuncak," beber AKP Teguh dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Senin (20/11/2023).
Sementara itu, menanggapi kabar Dokter Qory yang akan mencabut laporan polisi atas kasus KDRT yang menimpanya, banyak publik yang kemudian hilang simpati kepada wanita berusia 37 tahun tersebut.
Baca Juga: Belajar Dari Kisah Dokter Qory, Psikolog Ungkap Cara Lepas dari KDRT
Publik bahkan batal membuat galang dana untuk Dokter Qory yang rencananya akan dibuka melalui situs donasi Kitabisa.com. Hal ini diketahui melalui unggahan akun X milik Jenny Jusuf.
Jenny Jusuf mengungkapkan jika sebelumnya sudah ada rencana untuk galang dana guna membantu membiayai hidup Dokter Qory dan ketiga anaknya.
Namun, semenjak wanita kelahiran Purwokerto itu ingin mencabut laporan polisi, plan pengumpulan dana tersebut dibatalkan.
"Pengumpulan dana untuk membantu membiayai hidup dr Qory dan anak-anaknya resmi dibatalkan ya guys. Agak sedih, tapi ini keputusan terbaik. Terima kasih banyak untuk Team @kitabisacom yang sudah membantu mempersiapkan fundraising selama berhari-hari. Your help is much appreciated," tulis @/JennyJusuf dikutip Selasa (21/11/2023).
Lebih lanjut, Jenny Jusuf menerangkan jika pihaknya tinggal melakukan publikasi terkait penggalangan dana untuk Dokter Qory. Ia juga mengaku sedikit merasa sedih akan hal yang terjadi.
Baca Juga: Geger Kasus KDRT Dokter Qory, Begini Kata KPAI
"Pertimbangan ini juga yang membuat kami menunda fundraising yang seharusnya dilakukan Sabtu kemarin. Semua sudah siap, tinggal dipublikasikan, tapi kami memutuskan harus ada assessment secara menyeluruh terlebih dulu. I’m glad we waited. A bit heartbroken, but it is what it is," ujarnya di media sosial X.