Deretan Pernyataan Kontroversial Eddy Hiariej di Kasus Jessica Wongso

Jum'at, 10 November 2023 | 15:59 WIB
Deretan Pernyataan Kontroversial Eddy Hiariej di Kasus Jessica Wongso
Deretan Pernyataan Kontroversial Eddy Hiariej di Kasus Jessica Wongso (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata mengungkapkan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Eddy Hiariej telah dinyatakan sebagai tersangka atas dugaan kasus gratifikasi. Penetapan Eddy sebagai tersangka itu berdasarkan surat penyidikan KPK yang sudah ditandatangani dua minggu lalu. Alex mengatakan ada empat orang tersangka, yaitu tiga diantaranya sebagai pemberi suap dan satu orang penerima.

Sebelum akhirnya kembali mencuri perhatian publik terkait kasus gratifikasinya ini, Eddy Hiariej sempat menjadi sorotan pada kasus kopi sianida Jessica Wongso. Beberapa bulan lalu rilis sebuah film dokumenter 'Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso’ yang mengangkat kembali pembunuhan pada 2016 silam. Film tersebut dianggap membuka kembali beberapa kejanggalan selama proses persidangan. 

Dalam film tersebut Eddy beberapa kali muncul untuk mengungkapkan kesaksiannya selama proses hukum dijalankan. Bahkan Ia dengan tegas mengatakan bahwa Jessica memang benar-benar membunuh Mirna. Tak hanya itu, dirinya juga tak segan memberikan pernyataan lain yang cukup kontroversial untuk membantah tudingan miring dari beberapa pihak. 

Bantah Jessica Dimasukkan Sel Tikus

Baca Juga: Usut Aliran Uang Kasus Gratifikasi Wamenkumham Eddy Hiariej, KPK Gandeng PPATK

Dalam podcast Deddy Corbuzier, Eddy membantah kesaksian yang mengatakan bahwa Jessica ditempatkan di sel tikus. Dirinya mengungkapkan jika Jessica ditahan di sel khusus dan menolak untuk dipindahkan ke sel biasa. Eddy juga menjelaskan bahwa persidangan kasus pembunuhan itu telah diselesaikan berdasarkan bukti dan proses penyelidikan yang mengarah ke Jessica Wongso.

Singgung Pernyataan Ahli Forensik

Dalam wawancaranya di Youtube Denny Sumargo, Eddy membantah pernyataan ahli forensik dr. Djaja Surya Atmadja terkait autopsi dan kadar sianida yang ada pada tubuh Wayan Mirna Salihin. Ia menilai bahwa pernyataan dr. Djaja tidak valid karena tidak melakukan pemeriksaan langsung terhadap jasad Mirna.

"Tapi dr Djaja tidak melakukan autopsi. Kalau menilai pembuktian orang yang tidak melakukan autopsi, lalu dia berani bicara itu sama saja dengan orang yang ngomong sembarangan di pinggir jalan," kata Eddy. 

Sebut Jessica Datang Ke Olivier Tiga Hari Sebelum Eksekusi

Baca Juga: 8 Potret Putri Wamenkumham Eddy Hiariej, Hayfa Lavelle yang Curi Perhatian

Fakta lain yang cukup mengundang kontroversi adalah saat Eddy mengatakan bahwa Jessica sempat datang ke kafe Olivier tiga hari sebelum mengeksekusi Mirna. Hal itu dikatakan pada wawancaranya di sebuah acara televisi. 

Eddy mengungkapkan hal tersebut kepada saksi ahli psikologi persidangan Jessica yaitu Dewi Haroen, salah satu narasumber dalam acara televisi tersebut. 

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI