Profil Syed Saddiq, Eks Menpora Malaysia Dihukum Cambuk dan Penjara 7 Tahun karena Korupsi

Jum'at, 10 November 2023 | 13:54 WIB
Profil Syed Saddiq, Eks Menpora Malaysia Dihukum Cambuk dan Penjara 7 Tahun karena Korupsi
Eks Menpora Malaysia Syed Saddiq (Instagram/@syedsaddiq)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Menpora Malaysia Syed Saddiq Syed Abdul Rahman dijatuhi hukuman 7 tahun penjara atas kasus korupsi RM 1 juta (sekitar Rp3,3 miliar).  Selain divonis 7 tahun penjara, Saddiq juga dihukum 2 pukulan cambuk, serta denda RM 10 juta (sekitar Rp 33,4 miliar). Saddiq adalah politisi pertama yang menghadapi hukuman cambuk atas kasus korupsi.

Hukuman itu memang berlaku untuk terdakwa laki-laki yang berusia di bawah 50 tahun. Setelah divonis, Saddiq akan mengundurkan diri sebagai presiden Aliansi Demokratik Bersatu Malaysia.

Simak profil Syed Saddiq, eks Menpora Malaysia yang dihukum cambuk karena korupsi berikut ini.

Profil Syed Saddiq

Eks Menpora Malaysia Syed Saddiq (Instagram/@syedsaddiq)
Eks Menpora Malaysia Syed Saddiq (Instagram/@syedsaddiq)

Yang Berhormat Tuan Syed Saddiq bin Syed Abdul Rahman adalah politisi kelahiran Pulai, Johor Bahru, Malaysia, 6 Desember 1992 sehingga kini berusia 30 tahun. Mantan Menpora ini adalah anggota pendiri sekaligus presiden partai Aliansi Demokratik Bersatu Malaysia (MUDA).

Ayah Syed Saddiq adalah berkebangsaan Singapura dan ibunya seorang pengajar bahasa Inggris. Syed Saddiq disebut memiliki bakat politik sejak masih menjadi mahasiswa di Universiti Islam Antarabangsa Malaysia (UIA). Nama Saddiq sempat meroket di Negeri Jiran saat memenangkan ajang debat Benua Asia pada tahun 2015.

Pada tahun 2016, Syed Saddiq mengawali karier politiknya sebagai juru bicara (jubir) sayap pemuda Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM). Dia dilaporkan sempat menolak tawaran beasiswa pendidikan dari Oxford University sebesar RM400 ribu atau sekitar Rp1,33 miliar pada tahun 2016 lalu karena ingin fokus dalam dunia politik.

Berikutnya pada tahun 2018, Syed Saddiq juga menolak beasiswa Chevening untuk pendidikan Master in Public Policy di Oxford University.

"Untuk kedua kalinya saya terpaksa menolak (beasiswa) sekali lagi karena saya telah diberi kepercayaan dan amanat oleh rakyat Muar untuk membawa suara mereka ke Parlemen agar didengarkan," kata dia dalam unggahan Instagram pribadinya.

Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2018, Syed Saddiq ikut kontestasi politik sebagai calon anggota parlemen Malaysia di wilayah pemilihan Muar, Johor. Dalam Pemilu itu, Syed Saddiq terpilih sebagai anggota Parlemen Malaysia mewakili daerah Muar.

Baca Juga: Ganteng-Ganteng Koruptor, Menpora Malaysia Dihukum Cambuk Hingga Penjara 7 Tahun

Namun, belum sempat menduduki kursi Parlemen, Syed Saddiq yang masih berusia 25 tahun terpilih menjadi Menpora Malaysia pada Juli 2018 hingga Februari 2020.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI