Infografis
Suara.com - Pernyataan selebgram Siskaeee baru-baru ini mencuri perhatian warganet. Secara terang-terangan, pemain film Keramat Tunggak ini mengaku kalau dirinya sudah berhubungan seks dengan 216 pria berbeda di usianya yang masih 25 tahun.
“Iya itu sebelum masuk penjara sekarang sudah 216,” kata Siskaeee saat ditanya Nikita Mirzani tentang jumlah pria yang tidur dengannya, baru-baru ini.
Tidak hanya itu, Siskaeee juga tahu siapa saja pria yang pernah tidur dengannya itu. Hal ini karena ia selalu mencatat daftar nama-nama pria yang pernah berhubungan dengannya. Ia mengaku, catatan tersebut buat kenang-kenangan untuk ketahui daftar pria yang berhubungan dengannya.
“Itu 200 itu kamu inget-inget siapa aja?” tanya Nikita Mirzani penasaran.
Baca Juga: Libido Tidak Tersalurkan Selama di Penjara, Siskaeee Minum Obat Pereda Nyeri
“Ada catatannya soalnya,” ungkap Siskaeee.
Pernyataan Siskaeee tersebut langsung menjadi sosotan. Tidak hanya karena jumlahnya yang cukup banyak. Namun, mengapa Siskaeee bisa pernah berhubungan sampai ratusan pria?
Menanggapi hal tersebut Dokter Anti Aging dan Seksolog, dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) menjelaskan, alasan seorang perempuan bisa berhubungan dengan ratusan pria sendiri dapat terjadi karena dorongan hormon.
Hormon tersebut memberikan rangsang seksual sehingga membuatnya ingin terus berhubungan seks. Ditambah, adanya pengalaman seksual sebelumnya juga membuatnya menjadi ingin berhubungan seks. Di sisi lain, hal ini juga bisa terjadi karena hiperseksual. Namun, kondisi ini harus diperiksa lebih lanjut kepada orang tersebut.
“Dorongan seksual seseorang (laki & perempuan) dipengaruhi oleh hormon, rangsangan seksual yg diterima dan pengalaman seksual sebelumnya serta pandangan terhadap seksualitas itu sendiri. Ada orang yg memiliki gangguan seksual hiperseks namun tidak mudah menegakkan diagnosanya,” ucap dr Haekal saat dihubungi Suara.com, Kamis (9/11/2023).
Apakah hal ini tanda masalah mental atau gangguan jiwa?
Menurut dr Haekal, kondisi Siskaeee ini tidak bisa dipastikan. Pasalnya, semua harus melalui pemeriksaan terlebih dahulu. Namun, jika kondisinya hiperseksual, maka berarti ada gangguan dalam dirinya.
“Tidak mudah menegakkan gangguan jiwa terkait aktivitas ini namun bila mengalami hiperseks maka ini merupakan suatu gangguan kejiwaan. Hiperseksualitas atau kecanduan seksual berbeda dengan orang berlibido tinggi karena penderita kecanduan seksual tidak sanggup mengendalikan hasrat seksualnya,” jelas dr. Haekal.
Oleh sebab itu, orang dengan hipersekual ini biasanya akan mencari cara untuk melampiaskan hasrat seksualnya dengan cara berhubungan intim atau masturbasi. Namun, jika memilih berhubungan seks dengan banyak orang juga berbahaya. Pasalnya, menurut dr. Haekal, kondisi ini bisa menjadi pemicu berbagai masalah menular seksual.
