Bijak Bermedia Sosial dari Kasus Fuji dan Film Budi Pekerti

Kamis, 09 November 2023 | 11:45 WIB
Bijak Bermedia Sosial dari Kasus Fuji dan Film Budi Pekerti
Fujianti Utami alias Fuji [Instagram/@fuji_an]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belakangan ini nama selebgram Fuji kembali menjadi perbincangan publik. Usai ulah penggemarnya yang fanatisme ia kembali tersandung nunggak gaji karyawannya.

Kendati demikian, masalah nunggak gaji itu sudah dibayar oleh Fuji. Selain itu, ia juga tersandung masalah bersikap kasar dengan karyawannya itu.

Hal itu pun terlihat dari unggahan akun Instagram @hay_tje. Akun tersebut mengunggah tangkapan layar chat milik Fuji yang sedang memarahi karyawannya karena pekerjaannya yang tidak betul.

Di unggahan itu terkuak Fuji kerap memaki karyawannya yang bernama Abdul. Dia memarahi Abdul dengan alasan laki-laki tersebut tidak becus bekerja.

Baca Juga: Fuji Bela Diri Chat Kasar ke Karyawan Bocor, Banyak yang Tak Puas: Dari Awal Muncul Sudah Tengil

"Kerja yang bener karena gue bakalan lebih keras dari biasanya, itu karena lah lo sendiri. Sampai lo pasang muka nantangin lo, lo liat aja nanti," kata Fuji dalam isi chat yang diunggah @hay_tje belum lama ini.

"Miskomunikasi ta*! Kerja lo nggak bener," sambungnya.

Kendati demikian, hal itu sudah diklarifikasi oleh Fuji. Ia mengaku hanya ingin bersikap tegas saja ketika sedang bekerja dengan karyawannya.

"Dari dulu aku tegas. Hanya kalau lagi nggak kerja aku santai, bisa ngobrol dan cerita. Kalau lagi kerja ya kerja," ungkap Fuji saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat.

Di sisi lain Fuji saat ini mengalami trauma dan minim kepercayaan pada karyawannya. Hal ini karena selebgram 21 tahun itu sudah pernah ditipu eks manajernya. Miliaran rupiah uangnya dibawa kabur orang terdekatnya itu beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Terungkap Ini Sosok di Balik Penampilan Fuji yang Curi Perhatian saat Hadiri Ultah Ashanty

"Stresnya sampai sekarang, sampai trauma dikit, kayak susah percaya sama orang. Bukan manajer aja sih, ke semua orang jadi sangat trust issue, jadi susah percaya," tutur Fuji.

"Karena menurut aku, aku sudah mempekerjakan dia dengan baik, memperlakukan dia dengan baik, tapi gitu deh, perlakuan dia nggak sesuai dengan apa yang aku kasih ke dia. Jadi ada memberikan rasa trauma dan trust issue ke banyak orang," imbuhnya.

Pada kasus ini, rawan warganet yang mudah tersulut dengan bukti-bukti yang hanya diunggah sepotong saja. Pada unggahan akun Instagram yang membocorkan chat kasar Fuji dengan karyawannya tidak menyertakan konteksnya. Apa yang membuat Fuji bisa semarah itu dengan karyawannya.

Hal itu juga yang menjadi puncak permasalahan pada film Budi Pekerti.

Bijak Bersosial Media di Film Budi Pekerti

Pada film Budi Pekerti, terdapat sebuah tokoh yang bernama Bu Prani. Dalam cerita itu Bu Prani sosok yang berprofesi sebagai guru BK. Di mana dari profesinya itu identik sebagai panutan para murid.

Namun, karena potongan videonya yang terlihat seolah sedang misuh di media sosial membuat dirinya dibully di media sosial. Bahkan, karena sebuah video potongan tanpa konteks itu membuat ia harus kehilangan profesinya sebagai guru dan hal itu juga berpengaruh pada kehidupan keluarganya.

Dalam film itu, banyak sekali perspektif yang sangat apik dan dekat dengan kehidupan realitas. Namun, pesan dari film tersebut adalah mengajak semua orang untuk bijak dalam bermain sosial media.

Belum tentu apa yang dilihat di media sosial sesuai dengan kenyataannya. Begitu juga dengan potongan chat kasar Fuji dengan karyawannya.

Jadi, bijaklah dalam menggunakan media sosial. Jangan sampai apa yang kita ketik di media sosial membuat permasalahan semakin keruh. Apalagi sampai terhanyut pada aliran adu domba hingga menjatuhkan satu sama lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI