Suara.com - Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej kini tengah mendapatkan sorotan tajam.
Sebab, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi meningkatkan kasus yang menimpa Eddy dari tahap penyelidikan ke penyidikan.
Lantas, kasus apa yang menimpa Eddy? Seperti apa perjalanan karier Eddy hingga sampai di titik ini?
Rekam jejak Eddy Hiariej: Guru besar universitas ternama
Sebelum terjun dalam dunia pemerintahan, Eddy menekuni kariernya sebagai akademisi.
Pria kelahiran Ambon, Maluku, 10 April 1973 ini terlebih dahulu mengenyam studi di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk menyabet gelar S1 hingga S3.
Eddy mengajar di UGM di bidang Ilmu Hukum Pidana. Adapun kepiawaian Eddy dalam mengajar mengantarkannya menjadi salah satu profesor termuda di UGM.
Ia dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Fakultas Hukum UGM pada tahun 2010 tepat pada usianya yang ke-37.
Eddy turut menduduki posisi strategis di perguruan tinggi tersebut, yakni asisten Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UGM (2002-2007) dan Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum UGM (2017-2020)
Baca Juga: KPK Tetapkan Empat Orang Tersangka Korupsi Pengadaan Katalis Pertamina
Eddy juga kerap hadir di berbagai kasus besar yang menimpa para politisi ternama, seperti kasus penistaan agama yang menyeret Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.