Keinginan pasangan muda ini untuk memiliki momongan kandas setelah FT dibunuh oleh Khoiri. Kejadian yang memilukam untuk Sueb, suami korban sekaligus anak pelaku.
7. Pelaku Belakangan Bersikap Tempramen
Diceritakan oleh Sueb, bahwa ayahnya itu belakangan ini sering marah-marah setiap malam. Perubahan sikap menjadi tempramental itu terjadi sejak dua hari sebelum ia membunuh menantunya. Akan tetapi, tidak diketahui secara pasti apa penyebabnya hingga Khori bersikap tempramen.
8. Pelaku Sering Sewa PSK
Setelah melakukan pemeriksaan, pelaku mengaku bahwa ia sering menyewa pekerja seks komersial (PSK).
“Pelaku ini (Khoiri) sering ke tempat prostitusi untuk menyewa PSK. Ini juga masih dalam pengembangan lebih lanjut. Penyidik akan menjalami lebih lanjut,” kata Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Aziz.
9. Menduda 10 Tahun
Berdasarkan pengakuannya ke polisi, pelaku tak tahan melihat tubuh menantunya. Sehingga hal tersebut membuatnya mencoba untuk merudapaksa menantunya.
Informasi yang beredar, Khoiri merupakan seorang duda. Ia ditinggal oleh istrinya yang meninggal 10 tahun lalu.
Baca Juga: Bayi di Kandungan Fitria, Menantu yang Dibunuh Mertua Dikubur Bersama Jenazah Ibunya
10. Orang Tua Korban Tuntut Pelaku Dihukum Berat