Suara.com - Heboh netizen tuding artis Celine Evangelista the real Ani-ani usai terseret kasus korupsi PT Antam, karena dikenal dekat dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin. Jadi penasaran, apa itu Ani-ani?
Celine Evangelista disebut menerima dana Rp 500 juta, dari total uang korupsi yang didapat Rp 4 miliar. Bahkan ibu 4 anak itu juga disebut bertugas melobi jalannya kasus ke Jaksa Agung, yang disebut oleh Celine itu panggil Papa.
Fakta ini terungkap melalui pengakuan kontroversial terdakwa korupsi PT Antam, Amelia Sabara dalam persidangan di Pengadilan Negeri Kendari pada Rabu 25 Oktober 2023 lalu. Bahkan Amelia jugalah yang membuka fakta panggilan tidak biasa untuk Burhanuddin dari Celine.
"Kemudian saya sampaikan kepada Celine agar disampaikan kepada Jaksa Agung soal kasus yang dialami AA (terlibat kasus). Tapi Celine saat itu mengaku belum tahu soal kasus itu. Tapi dia janji akan sampaikan sama Papa (Jaksa Agung)," jelas Amelia.
Baca Juga: Diduga Terima Uang Haram Rp 500 Juta Kasus Korupsi Tambang, Fakta-Fakta Celine Evangelista
Panggilan Papa ini membuat netizen sibuk berspekulasi, pasalnya Celine Evangelista bukanlah anak dari Jaksa Agung. Hasilnya tidak sedikit yang langsung menyimpulkan, jika perempuan berusia 31 tahun itu adalah Ani-ani.
"Ibu baru namanya Ani-ani," komentar @dayeVLR.
"The real Ani-ani," kata @wirhadni.
"Papa gula (sugar daddy) uwuwuw," timpal @ermedia8e.
Sementara itu berdasarkan penelusuran suara.com di situs resmi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mendefinisikan Ani-ani adalah pisau kecil yang digunakan petani untuk menanam padi. Tapi arti Ani-ani ini berbeda dengan bahasa gaul yang sering digunakan kalangan anak muda.
Beberapa mengatakan bahasa Ani-ani ini banyak dipopulerkan oleh anak muda di kawasan Jakarta Selatan (Jaksel), yang berkaitan dengan sugar daddy atau lelaki matang punya banyak harta.
Lalu Ani-ani ini adalah perempuan muda yang kerap seluruh hidupnya dibiayai sugar daddy. Sehingga dalam bahasa umum disebut dengan perempuan simpanan lelaki 'berduit' yang sudah memiliki istri.
Menurut kepercayaan anak muda masa kini, tidak semua perempuan muda bisa menjadi Ani-ani, karena selain harus memiliki wajah cantik dan penampilan menarik, mereka juga harus berasal dari kalangan kelas atas atau punya kehidupan mewah dan eksis di sosialita.