Suara.com - Insiden penembakan yang merenggut nyawa pria berinisial GR (44) di Medan Satria, Bekasi, dipicu oleh bentrok antar dua kelompok, yakni kelompok John Kei dan Nus Kei.
Menurut keterangan dari Polda Metro Jaya, bentrok tersebut dipicu oleh konflik lama. Keduanya sudah saling berseteru, bahkan pada 2020 sempat terjadi kericuhan di Cipondoh, Tangerang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Suara.com, bentrok terjadi ketika kelompok John Kei mendapat kabar jika kelompok Nus Kei akan menyerang.
Kemudian, kelompok John Kei bersiap, lalu mempersenjatai diri dengan sajam dan senjata api.
Baca Juga: Kasus Fatir di Tambun, Sekolah Tak Lagi Jadi Tempat Aman: Bullying dan Perundungan Diwajarkan
Hingga akhirnya kedua kelompok itu pun bertemu yang mengakibatkan satu orang kelompok Nus Kei harus merenggut nyawa.
Sejak kasus ini terjadi, tak sedikit yang penasaran dengan siapa sebenarnya dua kelompok tersebut.
Apa itu Kelompok John Kei?
Kelompok John Kei adalah organisasi yang bergerak di bidang jasa pengawalan lahan dan penagih utang. Kelompok yang digawangi oleh pria bernama John Refra Kei ini pertama kali dikenal pada tahun 2004.
John Kei sendiri adalah orang yang dikenal sebagai preman yang ditakuti banyak orang sehingga mendapat julukan “Godfather of Jakarta”.
Baca Juga: Muka Datar Wowon Cs Pembunuh Berantai Bekasi-Cianjur Pasca Divonis Seumur Hidup
John Kei pernah dipenjara karena kasus pembunuhan berencana pada tahun 2012 lalu. Kasus tersebut sempat trending di Indonesia yang membuat John Kei semakin dikenal.
John Kei memiliki pengikut yang jumlahnya banyak. Pengikut itulah yang kemudian diberi nama kelompok John Kei.
Dalam praktiknya, kelompok John Kei mendapat pekerjaan dari berbagai korporasi, salah satunya untuk menagih kredit kendaraan yang macet.
Dari sejumlah organisasi serupa, kelompok John Kei termasuk yang paling dikenal dan memiliki banyak klien.
Apa itu Kelompok Nus Kei?
Kelompok Nus Kei adalah organisasi yang bergerak dalam bidang penagih hutang dan pengawalan lahan.
Bisa dibilang jika kelompok yang dibentuk oleh Agrapinus Rumatora, alias Nus Kei ini adalah kompetitor dari kelompok John Kei.
Ada informasi beredar yang mengatakan jika Nus Kei dan John Kei sebenarnya masih ada hubungan kerabat dan berasal dari tempat yang sama.
Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Nus Kei mengatakan jika dirinya adalah paman dari John Kei.
Namun, John Kei menyangkal adanya hubungan keluarga. Bahkan, Nus Kei merupakan salah satu target yang diincar oleh kelompok John Kei.
Salah satu kericuhan yang sempat membuat gempar adalah ketika kelompok John Kei menyerang kediaman Nus Kei pada tahun 2020. Akar permasalahannya perihal pembagian hasil dari penjualan tanah di Ambon.
Kontributor : Damayanti Kahyangan