Kontroversi Gilbert Lumoindong, dari Sakit Saraf Hingga Gaya Hidup Mewah

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 01 November 2023 | 15:03 WIB
Kontroversi Gilbert Lumoindong, dari Sakit Saraf Hingga Gaya Hidup Mewah
Pendeta Gilbert Lumoindong (Youtube pribadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Profil Pendeta Gilbert Lumoindong disorot. Pendeta ini cukup tenar pada medium 1992-an lantaran menjadi Pembawa Acara Penyegaran Rohani Agama Kristen. Dia tampil sebagai pembawa acara hingga lima tahun lamanya. 

Gilbert yang berdarah Minahasa tersebut pernah mengalami sakit saraf hingga berusia sepuluh tahun. Kesembuhan dari penyakit inilah yang mendorongnya untuk mengabdi kepada Tuhan.

Pria kelahiran 26 Desember 1966 ini pun memutuskan untuk kuliah di Lembaga Pendidikan Teologi dan lulus diploma pada tahun 1990. Ia kemudian melanjutkan studi teologi di Institut Teologi dan Pendidikan Indonesia.

Sayangnya, karier Gilbert Lumoindong sebagai pendeta diwarnai kontroversi. Pada 2022 lalu, dia mendapatkan teguran dari Pengurus Pusat Gereja Bethel Indonnesia (GBI) akibat memberikan pernyataan yang memojokkan kematian Bigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Dalam sebuah tayangan di Youtube, Gilbert menyebut Brigadir J memang telah melakukan tindakan pelecehan terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati. Namun, akhirnya, Pendeta Gilbert menyatakan permintaan maaf dan mencabut apa yang telah dia katakan di dalam video yang sempat viral tersebut. 

Baca Juga: 6 Kontroversi Ayah Mirna Salihin usai Film Ice Cold Curi Perhatian Netizen

Gilbert Lumaindong kembali kena hujatan warganet setelah mengomentari perang antara Israel dan Palestina yang saat ini sedang panas.

"Kalau mau mendorong yang menderita dari kedua pihak dan memerintahkan kepada kedua -duanya untuk genjatan senjata. Palestina harus stop dengan genjatan genjata senjatanya, Israel harus stop degan bomnya. Lalu Indonesia pegang tangan Israel,pegang tangan Palestina mempersatukan itu baru keren," katanya.

Unggahan Gilbert Lumoindong langsung dibanjiri komentar hujatan netizen. Netizen menilai Gilbert Lumoindong tak paham dengan sejarah bahwa perang antara Israel dan Palestina telah berlangsung selama bertahun-tahun.

Terakhir, profil Pendeta Gilbert yang kerap memamerkan barang-barang mewah juga menuai kontroversi. Banyak yang menuduh bahwa dirinya menyalahgunakan uang gereja. Dia kedapatan memakai aksesoris serba mewah dengan harga selangit. Akun Twitter @ARSIPAJA membagikan beberapa potret Pendeta Gilbert ketika mengenakan barang-barang mewah. 

Sebut saja kacamata Straightlink seharga USD 203. Dalam kesempatan lain dia juga kedapatan mengenakan jam tangan impor asal Inggris.

Baca Juga: Produsen Gamis di Soreang Gembira Tiktok Shop Dilarang, Kerap Merugi karena Barang Dijual Murah

Tak main-main, salah satu koleksi jam tangan Pendeta Gilbert bermerek Cartier, yang merupakan salah satu produsen jam tangan mewah di dunia. Harganya menyentuh USD 7.000. Dia juga pernah memakai arloji GMT-Master yang dibanderol USD 24.073 dan Rolex seri Datejust dengan harga USD 10,248. Merek terakhir ini merupakan jam tangan klasik yang mulai diproduksi pada 1945. 

Bukan hanya Pendeta Gilbert, sang istri pun tak ketinggalan dengan koleksi barang mewahnya. Dalam sebuah foto yang menampilkan pasangan ini, sang istri mengenakan tas dengan brand Louis Vuitton seharga USD 1.500,00. 

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI