Daftar Produk Pro Israel yang Ramai Diboikot, Ada Banyak di Indonesia

Selasa, 31 Oktober 2023 | 11:36 WIB
Daftar Produk Pro Israel yang Ramai Diboikot, Ada Banyak di Indonesia
Ilustrasi minuman kaleng (pexels/Breakingpic)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah korban meninggal di Palestina akibat serangan bertubi-tubi dari Israel terus saja meningkat. Hal ini membuat seruan memboikot produk-produk Israel mulai kembali muncul ke permukaan termasuk di Indonesia. Apalagi produk-produk dari zionis Israel yang beredar di Indonesia tidak bisa dibilang sedikit. 

Bahkan beberapa waktu lalu, anggota DPR RI Sudirman mendesak Indonesia untuk bersikap tegas dan mengajak rakyat untuk memboikot semua produk Israel. Menurut dia, hal itu adalah bentuk jihad ekonomi melawan zionis.

Lantas apa saja produk yang berasal dari Israel atau berafiliasi dengan perusahaan Israel yang ramai diboikot? Simak penjelasan berikut ini.

Daftar ini berdasarkan laporan BDS Movement, sebuah gerakan global yang menentang pelanggaran hak-hak Palestina oleh Israel.

1. Hewlett Packard (HP): Perusahaan teknologi ini disebut-sebut membantu menjalankan sistem identitas biometrik yang digunakan Israel untuk membatasi pergerakan warga Palestina.

2. AXA: Perusahaan asuransi ini berinvestasi di bank-bank Israel serta membiayai pencurian tanah dan sumber daya alam Palestina. Adapun bank-bank Israel yang sahamnya dikuasai AXA adalah Bank Hapoalim, Bank Leumi dan Mizrahi Tehafot.

3. Siemens: Perusahaan teknologi ini terlibat dalam proyek permukiman ilegal apartheid Israel melalui rencana pembangunan EuroAsia Interconnector. Rencananya EuroAsia Interconnector ini akan menghubungkan jaringan listrik Israel dengan Eropa. Mereka mencuri tanah Palestina kemudian memanfaatkannya untuk perdagangan listrik antara Israel dan Uni Eropa yang dihasilkan dari gas fosil.

4. Puma: Perusahaan olahraga ini mensponsori asosiasi sepak bola di Israel. Asosiasi ini mencakup tim-tim di permukiman ilegal Israel di tanah Palestina.

5. SodaStream: Mesin dan silinder yang dapat diisi kembali sehingga para pengguna bisa membuat soda atau minuman air berkarbonasi sendiri di rumah. Perusahaan minuman ini secara aktif terlibat dalam kebijakan Israel menggusur penduduk asli Baduy Palestina di Naqab (Negev). Selain itu Sodastream juga memiliki sejarah panjang penganiayaan dan diskriminasi terhadap pekerja Palestina.

Baca Juga: Kenapa PBB Tidak Membantu Palestina? Ternyata Ini Penyebabnya!

6. Ahava: Perusahaan kosmetik ini memiliki tempat produksi, pusat pengunjung, dan toko utama di pemukiman ilegal Israel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI