Suara.com - Penemuan mayat ayah dan anak di sebuah rumah di Jalan Balai Rakyat RT 06 RW 03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara mengingatkan publik ke kasus penemuan mayat di Kalideres.
Sebab, di kedua kasus tersebut terdapat satu kesamaan yakni mayat sudah membusuk lama, namun ada keluarga yang masih hidup menunggu mayat tersebut dan tak segera lapor polisi maupun melakukan penguburan.
Berikut sederet fakta penemuan mayat ayah dan anak di Koja.
Kronologi penemuan: Warga syok menemukan mayat
Dua mayat tersebut yakni milik penghuni rumah, HR (50) dan anak balitanya, AQ (2). Keduanya ditemukan dalam kondisi bengkak dan membusuk di rumah mereka pada Sabtu (28/10/2023).
HR yang merupakan ayah dari AQ ditemukan di pintu kamar mandi, sedangkan AQ berada di tepat di dalam kamar mandi.
Bambang (55) sebagai salah satu warga yang ikut menemukan mayat keduanya sempat kaget.
Adapun warga sekitar curiga dengan bau busuk dari rumah HR yang tercium dari luar. Sontak, warga langsung mendobrak pintu rumah dan menemukan HR dan AQ tak bernyawa.
Istri HR ditemukan masih hidup
Baca Juga: Sosok HR: Bos Travel yang Ditemukan Tewas Membusuk Bersama Anaknya di Koja
Warga lebih kaget lagi saat menemukan istri dan anak sulung HR masih hidup dan mengalami syok saat ditemukan.