5. HK mendapatkan pendampingan psikologis
Akhirnya Polres Barsel, Polda Kalteng, melalui Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskim memberikan pendampingan psikologis kepada HK. Unit PPA ini akan melaksanakan home visit dan melaksanakan komunikasi terhadap siswa untuk ikut membina mental dan psikis anak.
Bagi yang belum melihat video siswa tantang guru duel, ringkasnya adalah bermula saat HK yang memakai seragam SMA putih ditegur oleh gurunya karena seragamnya tidak rapi. Kejadian itu terekam dalam video berdurasi 37 detik dan beredar di sosial media.
Di dalam video, siswa tersebut tampak menantang gurunya duel di luar kelas. Video itu memperlihatkan dengan jelas perangai siswa tersebut yang dengan emosi tinggi menimpali gurunya dengan teriakan, "Sini kalau berani!".
Meskipun diprovokasi, dalam video itu terlihat guru yang menegurnya tetap tenang dan tidak bereaksi secara berlebihan. Guru tersebut tetap berusaha menenangkan siswa tersebut dan berbicara dengan tenang. "Ini bukan soal urusan berani atau tidak, tapi kamu siswa," ujar gurunya yang masih berusaha tenang.
Akan tetapi, murid berinisial HK ini ngotot dan semakin tajam menantang gurunya berkelahi. Alhasil, sikapnya menjadi perbincangan di sosial media dan menimbulkan kegaduhan, hingga polisi terlibat. Puncaknya, HK dikeluarkan dari sekolah.
Demikian itu fakta siswa tantang guru duel di sekolah.
Kontributor : Mutaya Saroh
Baca Juga: Ditegur untuk Merapikan Seragam, Siswa SMA Malah Buka Baju Tantang Guru Berkelahi