Profil Devi Sumarno, Pendiri RUTH Penyelamat 200 Bayi dari Aborsi Diberi Penghargaan Cak Imin

Rifan Aditya Suara.Com
Minggu, 29 Oktober 2023 | 11:00 WIB
Profil Devi Sumarno, Pendiri RUTH Penyelamat 200 Bayi dari Aborsi Diberi Penghargaan Cak Imin
Cak Imin Berikan Penghargaan Pendiri RUTH Bandung, Profil Devi Sumarno (Twitter/@cakimiNOW)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perempuan yang akrab disapa Ci Devi ini pertama kali mendirikan Rumah RUTH berawal saat ia membantu temannya yang mengalami kehamilan tidak diinginkan (KTD) pada tahun 2007 lalu. Sang teman kala itu diusir oleh keluarganya tanpa bantuan keuangan, karena merasa malu atas perbuatannya.  

"Keluarganya tidak mau menerimanya karena menganggap itu aib dan hal yang memalukan," kata Devi Sumarno

Saat itu, Ci Devi belum menikah dan masih bekerja di sebuah pabrik. Karena merasa iba dengan temannya yang sedang hamil dan tidak ada orang yang mendukungnya, akhirnya Ci Devi menaawarkan bantuan. Perempuan asal Tegal tersebut kemudian menawarkan temannya untuk tinggal bersama dengan dirinya di kost. 

Berawal dari situ, Ci Devi pun mulai gencar membantu perempuan-perempuan dengan kasus yang sama. Sebagai pendiri, Ci Devi mengaku bahwa selama ini ia tidak mendapatkan keuntungan materiil dari yayasan yang didirikannya itu. 

"Kami menyebutnya Rumah RUTH sebagai persembahan kasih. Mau membayar tidak apa-apa. Tidak membayar juga tidak apa-apa,"ungkap Ci Devi. 

Impian Devi Sumarno Membangun Rumah RUTH

Sebagai seorang perempuan, Ci Devi ternyata juga memiliki tujuan yang mulia dalam mendirikan Rumah RUTH ini. 

"Tujuan Rumah RUTH didirikan adalah untuk mencegah terjadinya aborsi, memberikan pendampingan dan pembinaan bagi para perempuan dengan kehamilan tidak diinginkan, dan memberikan pelatihan khusus untuk kemandirian untuk perempuan yang memutuskan untuk menjadi single mom," kata perempuan dua anak ini.   

Tak hanya itu, Ci Devi juga menceritakan bahwa mimpinya yang belum terlaksana yaitu memberikan lapangan kerja kepada para perempuan korban kehamilan tidak diinginkan. Hal ini bertujuan agar mereka bisa mandiri pasca melahirkan anaknya. 

Baca Juga: Diduga Sindir Keluarga Jokowi, Anies: Indonesia Milik Rakyat bukan Satu Atau dua Keluarga

"Mimpi saya, kedepannya Rumah RUTH juga bisa memberikan lapangan pekerjaan untuk para single mom agar mereka tetap bisa berkarya," ungkap perempuan lulusan S2 jurusan Psikologi dari Universitas Pendidikan Indonesia ini. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI