Kisah Yosua Andrewtan, Top 4 Junior MasterChef Indonesia yang Kini Bekerja di Restoran Bergengsi Michelin New York

Dinda Rachmawati Suara.Com
Sabtu, 28 Oktober 2023 | 08:10 WIB
Kisah Yosua Andrewtan, Top 4 Junior MasterChef Indonesia yang Kini Bekerja di Restoran Bergengsi Michelin New York
Top 4 Junior MasterChef Indonesia Yosua Andrewtan (Dok. Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mimpi seorang Yosua Andrewtan menjadi seorang chef profesional nyatanya tak berhenti usai dirinya mendapatkan posisi 4 Junior MasterChef Indonesia 2 pada 2015 lalu. 

Usianya masih 12 tahun saat itu, dan kini hampir 10 tahun berlalu, Yosua Andrewtan telah menjadi koki restoran bintang 2 Michelin, Modern, New York Amerika Serikat. 

Tentu, ini adalah posisi yang tidak mudah ia raih. Perjalanan yang dilalui Yosua cukup panjang untuk bisa menjadi Fish Roast alias pemanggang ikan di restoran bergengsi tersebut.

Yosua mengatakan setelah gagal menjadi Junior MasterChef, ia ingin belajar lebih banyak dan menjadi yang terbaik di bidang tersebut. Itulah sebabnya ia lebih serius dalam memasak dan mengambil sekolah memasak di Indonesia Patisserie School di usia muda untuk mengasah kemampuannya.

Baca Juga: Profil dan Biodata Atheera Anneesha Uno: Putri Sandiaga Uno Menikah di New York

Top 4 Junior MasterChef Indonesia Yosua Andrewtan (Dok. Istimewa)
Top 4 Junior MasterChef Indonesia Yosua Andrewtan (Dok. Istimewa)

Ketika Covid-19 melanda pada tahun 2020, Yosua pun membuka usaha kecil-kecilan bernama Café Desyre dengan beberapa temannya. Namun semua itu harus diakhiri karena mereka harus berkuliah di luar negeri. 

Di penghujung tahun 2020 Yosua pun berangkat ke New York untuk mengenyam pendidikan di Culinary Institute of America (CIA) di Hyde Park, New York, Ameria Serikat. 

"CIA adalah sekolah kuliner terbaik di dunia, itu adalah Harvard seni kuliner," ungkapnya dalam siaran pers yang Suara.com Jumat (27/10/2023).

Sambil bersekolah di CIA, Yosua bekerja di Wayan, sebuah restoran Perancis Indonesia di pusat kota New York. Ia memilih restoran ini karena ingin merasa lebih dekat dengan rumah sambil tetap bisa mempelajari keterampilan baru dalam masakan Prancis.

Lulus tahun 2022, perjalanannya baru saja dimulai. Kini, Yosua bekerja di restoran berbintang 2 Michelin sebagai pemanggang ikan. Dia berencana bekerja di sana sebentar sebelum membuka restorannya sendiri. 

Baca Juga: Promosikan Tenun Garut, Akademi Fashion Pertama di Indonesia Sukses Bawa Karya ke New York

Dengan keterampilan yang dimilikinya, ia berencana untuk belajar lebih banyak di bawah bimbingan para koki dan memahami cara menjalankan dapur tingkat Michelin.

Sejauh ini, Yosua berencana membuka restoran di Indonesia dengan filosofi sederhana dimana makanan tidak harus diimpor untuk dianggap mewah. 

"Indonesia mempunyai hasil bumi yang luar biasa, kita kaya akan rempah-rempah dan kita mempunyai makanan laut yang enak. Mengapa kita selalu mengimpor produk?," kata dia.

Tujuannya membuka restoran tersebut adalah untuk menyatukan masyarakat Indonesia agar bangga dengan produknya dan menunjukkan keahliannya. Semoga, Yosua bisa mencapai tujuan besarnya ya!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI