Cocok Untuk Budget Traveller, Masuk Museum of Coffee Dubai Cukup Bayar Rp 40 ribuan

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 26 Oktober 2023 | 10:00 WIB
Cocok Untuk Budget Traveller, Masuk Museum of Coffee Dubai Cukup Bayar Rp 40 ribuan
Museum of Coffee Dubai. (Suara.com/Bimo Aria Fundrika)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Museum of Coffee di Dubai, menjadi salah satu tempat yang tepat untuk mengenali sejarah kopi di berbagai dunia. Musem yang berada di kawasan Al Fahidi Historical Neighbourhood seolah akan membawa kamu ke abad 19-an.

Saat tiba di Museum of Coffee kamu seolah disuguhkan dengan atmosfir tradisional dubai dengan gabungan unsur tradisional dan artistektur oriental.

Untuk masuk ke tempat ini, setiap pengunjung cukup membayar 10 dirham atau sekitar Rp 40 ribu. Di dalam gedung dua lantai ini, kamu akan menemukan aneka biji kopi hingga beberapa peralatan mulai dari penggilingan hingga alat sangrai kopi bersejarah di dunia.

Tidak hanya itu, di Museum of Coffee ini juga menambah wawasan lewat perpustakaan yang berisi berbagai literatur kopi dari seluruh dunia, map persebaran kopi di seluruh dunia, hingga video-video pemutaran tentang kopi di ruang pemutaran film.

Baca Juga: Menelusuri Asal Usul Perempuan Dubai Mengenakan Abaya Hitam

Museum of Coffee Dubai. (Suara.com/Bimo Aria Fundrika)
Museum of Coffee Dubai. (Suara.com/Bimo Aria Fundrika)

Usai mengunjungi berbagai sudut ruangan di sudut Museum of Coffee ini, kamu juga akan disuguhkan dengan secangkir kecil kopi. Menariknya, kopi yang disuguhkan memiliki citarasa yang khas.

Dubai sendiri tidak memiliki biji kopi yang mereka tanam sendiri. Kebanyakan kopi yang berada di dubai berasal dari Ethiopia dan juga Yaman.

Namun yang membuat sajian kopi di Museum off Coffee Dubai ini menarik karena telah diracik dengan berbagai rempah mulai dari kunyit, kapulaga, hingga safron. Alih-alih menggunakan gula, kopi itu disajikan dengan kurma yang memiliki citarasa manis yang khas.

Museum of Coffee ini juga cocok bagi kamu budget traveller yang ingin mengenali lebih dalam tentang sejarah Dubai.

Museum of Coffee Dubai. (Suara.com/Bimo Aria Fundrika)
Museum of Coffee Dubai. (Suara.com/Bimo Aria Fundrika)

Sementara itu,  Pemandu dari Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum Centre for Cultural Understanding (SMCCU), Khawla, juga menjelaskan bahwa budaya minum kopi sendiri memiliki peran penting dalam adab bertama. Setiap mereka yang datang bertamu, biasanya akan disuguhkan kopi sebagai minuman pembuka atau selamat datang.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasa Reza Indragiri Yakin Jessica Bukan Pembunuh Mirna

Kopi seolah menjadi pintu untuk menjalin kepercayaan antara tuan rumah dan tamu. Sajian kopi itu biasanya diminum bersama antara tuan rumah dan tamu untuk menghilangkan kecurigaan dan memastikan mereka tidak memberikan racun pada minuman yang disuguhkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI