Kisah Kemeja Putih Mahfud MD: 2 Kali Kena Prank dan The Power of Doa Ibu

Senin, 23 Oktober 2023 | 11:00 WIB
Kisah Kemeja Putih Mahfud MD: 2 Kali Kena Prank dan The Power of Doa Ibu
Ilustrasi Cawapres Mahfud MD. (Suara.com/Ema)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama Mahfud MD masih santer menjadi bahan perbincangan publik. Pasalnya, ia sudah resmi menjadi cawapres Ganjar Pranowo. Karena dua kali beliau sempat gagal menjadi cawapres.

Pertama, pada Pilpres 2014 lalu, PKB yang kala itu dipimpin Muhaimin menyodorkan namanya dan Rhoma Irama sebagai kandidat cawapres Jokowi. Namun, Jokowi lebih memilih Jusuf Kala dan membuat Mahfud urung.

Kedua, harapannya menjadi cawapres kembali kandas pada Pilpres 2019. Meski kala itu ia nyaris menjadi cawapres Jokowi. Bahkan, saat itu Mahfud sudah mengukur kemeja putihnya untuk ia kenakan mendaftar ke KPU.

Menariknya, Mahfud sampai menunggu di suatu restoran kawasan Menteng. Namun, parpol koalisi menolak Mahfud jadi pendamping Jokowi hingga akhirnya berubah Ma'ruf Amin lah yang terpilih menjadi cawapres.

Mahfud Akhirnya Jadi Cawapres

PDIP mengumumkan bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo di Kantor DPP PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023). Sosok cawapres yang dimaksud ialah Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Dengan mengucapkan bismillahirahmanirahim maka cawapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi bapak Ganjar Pranowo adalah Bapak Profesor Doktor Mahfud MD," kata Megawati.

Usai dideklarasi oleh Megawati Soekarnoputri, Mahfud pun mengaku ingin mendedikasikan dirinya untuk bangsa Indonesia.

Baca Juga: Gibran Resmi Diusung Jadi Cawapres, Kediaman Prabowo Malam Ini Masih Sepi

"Baru kali inilah yang pertama kali, saya menyatakan bersedia menjadi Calon Wakil Presiden karena amanah sudah diberikan. Bagi yang selama ini menunda untuk menentukan pilihan karena menunggu kepastian dari saya, maka saat ini saya nyatakan saya bersedia untuk ikut kontestasi. Bersama Mas Ganjar, saya akan mendedikasikan diri saya, kemampuan saya, ilmu saya, pengalaman saya, ketegasan dan keteguhan sikap saya, serta keberanian saya untuk bangsa dan negara Indonesia," kata Mahfud dalam sambutannya di markas pusat PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI