Infografis
Suara.com - Mahfud Md telah secara resmi diumumkan sebagai cawapres Ganjar Pranowo. Keduanya pun menghadiri deklarasi dukungan dari kalangan anak muda di Gedung Arsip Nasional, Jakarta Rabu malam (18/10/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Menko Polhukam ini tampak hadir bersama istri dan anak-anaknya. Mahfud Md pun mengenalkan dua orang putra putrinya, Mohammad Ikhwan Zein dan Vina Amalia.
"Perkenalkan saya bawa dua anak saya yang milenial. Ini Dokter Ikhwan Zein, sekarang dia sedang menyelesaikan PhD programnya di Amsterdam University yang kebetulan sedang penelitian," kata dia di hadapan hadirin yang hadir, seperti dikutip pada Kamis (19/10/2023).
Lebih lanjut Mahfud Md mengatakan, jika dirinya sejak dulu selalu menekankan pada anak-anaknya untuk tidak memakai nama besarnya untuk memuluskan jalan mereka meraih impian dan kesuksesan.
Bahkan, lanjut Mahfud Md, sang anak, Ikhwan sejaka lulus sekolah langsung mencari beasiswa sendiri dan dapat sendiri hingga mendapatkan prestasinya sendiri.
"Sejak sekolah dia mencari beasiswa sendiri, tidak menggunakan nama saya. Orang malah tidak tahu kalo dia anak saya. Ya dia cari sendiri, dia dapat sendiri dengan prestasinya sendiri," pungkasnya lagi.
Begitu pula dengan putrinya Vina Amalia yang berprofesi sebagai seorang dokter. Wanita berhijab itu merupakan lulusan Universitas Airlangga yang selama kuliah, kata dia orang tidak pernah tahu bahwa Vina merupakan anak Mahfud Md.
"Anak saya nomor dua Dokter Vina Amalia. Dia ini dokter lulusan Universitas Airlangga. Juga sampai lulus dari sekolah tidak ada yang tahu bahwa dia anak saya. Karena saya bilang, jangan bilang kalau dia anak saya," ucapnya lagi.
Hal ini kata Mahfud Md harus dilakukan karena anak pejabat kerap diberi kemudahan untuk menempuh jalannya. Sementara, ia tak mau menjadikan hal tersebut pada anak-anaknya.
Baca Juga: Anies di Depan Relawan: Hari ini Kita Buktikan Pasangan AMIN Tak Tertahankan
"Kalau anak pejabat itu biasanya akan diberi kemudahan-kemudahan, bahkan anak saya ini dulu oleh dosennya sempat di subsidi susu dan pisang setiap hari. Dikira nggak tau kalau anaknya waktu itu ya Ketua MK, ndak usah bilang-bilang begitu," ungkapnya.
