Suara.com - Polusi dan udara panas membuat semakin banyak orang mengalami keluhan kulit kering hingga kulit hitam alias hyperpigmentasi. Jika sudah begini pakai sunscreen dan lotion adalah hal wajib. Pertanyaanya gimana urutan yang tepat, suncreen atau lotion dulu?
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Eddy Karta SpKK, PhD menjelaskan saat cuac panas dan polusi udara yang buruk, masyarakat harus fokus dengan produk perawatan kulit atau skincare yang berikan perlindungan dari matahari.
"Termasuk juga yang melindungi dari bahaya partikel polutan dengan sunscreen yang antiradiasi dan antipolusi, dan membersihkan kulit secara teratur dari kotoran dan debu yang menyumbat pori-pori," ujar dr. Eddy melalui rilis skincare berbahan dasar alami SkinFood yang diterima suara.com, Rabu (18/10/2023).
Namun jika bingung urutan memakai sunscreen dan lotion lebih dulu, menurut dr. Eddy formulasi sunscreen kulit muka dan badan berbeda, untuk kulit muka
yang cenderung lebih sensitive dan berminyak maka formulasi sunscreen tersebut lebih lembut dan melembabkan.
Baca Juga: Perawatan Wajah yang Cocok untuk Pemula, Ini Kuncinya!
Sementara sunblock untuk badan biasanya lebih lengket dan pekat karena kulit badan lebih tebal. Untuk kulit kering lebih baik selalu menggunakan body lotion dan sunscreen sekaligus. Tapi urutannya sunscreen harus berada di lapisan terakhir.
"Keduanya dapat dipakai secara berurutan. Gunakan lotion terlebih dahulu, lalu lanjutkan dengan sunscreen untuk badan," jelas dr. Eddy.
Ia juga mengingatkan, sunscreen harus digunakak ulang setiap 2 jam hingga 3 jam sekali. Apalagi saat polusi udara Jakarta yang memburuk rutin membersihkan muka adalah keharusan, selanjutnya bisa ditambahkan pelembab dan sunscreen kembali.
Pemakaian skincare berlapis tetap direkomendasikan, karena bisa menambah radikal bebas yang mengiritasi kulit. Berikut ini lapisan urutan skincare yang perlu diperhatikan menurut dr. Eddy.
- Bahan yang menguatkan skin barrier seperti ceramide, hyaluronic acid, zinc oxide, plant peptide, probiotics agar tidak gampang eksim dan jerawat.
- Bahan antioksidan yang mengurangi resiko hiperpigmentasi dan penuaan dini seperti vitamin C, E, ferulic acid, dan niacinamide.
"Selain antioksidan kandungan yang efektif lain ialah moisturizer dan skin barrier yang berfungsi mencegah penetrasi zat polutan ke dalam sel kulit contohnya ialah ceramide dan hyaluronic acid, juga sabun cuci muka yang membersihkan kotoran dan debu yang menempel tanpa mengganggu kelembaban dan lipid protektif kulit," pungkas dr. Eddy.
Baca Juga: Brand Skincare Ini Ajak Gen Z Bersinar dan Menginspirasi dengan Berbagi Perubahan Positif