5 Fakta Kampung Mati di Cepoko yang Viral, Jadi Tempat Paling Angker di Semarang?

Selasa, 17 Oktober 2023 | 15:53 WIB
5 Fakta Kampung Mati di Cepoko yang Viral, Jadi Tempat Paling Angker di Semarang?
5 Fakta Kampung Mati di Cepoko yang Viral, Tempat Paling Angker di Semarang? (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Baru-baru ini, warga di sekitar Kelurahan Cepoko, Gunungjati Semarang, dihebohkan dengan sebuah video kampung mati yang ternyata berada di sekitarnya.

Cukup banyak deretan video yang mengungkap tentang fakta di baling kampung mati di Cepoko Semarang itu, terutama tentang keberadaan makhluk halus di sana. Namun, benarkah demikian

Deretan fakta kampung mati cepoko Semarang

Karena video tersebut, warga sekitar pun akhirnya menjelaskan fakta sebenarnya tentang keberadaan kampung mati yang sebenarnya hanya sebuah lokasi dengan banyak rumah tak berpenghuni tersebut.

Baca Juga: Ngeri! Perampok Gentayangan Tengah Malam di Cibitung Pakai Modus Baru, Berpura-pura Antar Sesuatu

1. Lokasi Kampung Mati

Kampung Mati berada di RT 4 RW 1 Kelurahan Cepoko Gunungjati, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Sebenarnya tidak ada lokasi yang benar-benar dinamai Kampung Mati. Penamaan ini diambil beberapa orang karena lokasi yang terlihat sangat sepi seperti kota mati. Wilayah ini berada di sekitar kantor Kelurahan Cepoko.

2. Bekas bisnis properti

Seorang warga sempat menjelaskan bahwa wilayah yang disebut dengan kampung mati itu dulunya adalah tempat bisnis properti.

Baca Juga: Karyawan Restoran di Mall Jakarta Utara Tercyduk Rekam Pengunjung Perempuan, Isi Galeri Bikin Shock

Namun karena tempat tersebut memang lebih banyak digunakan untuk menyimpan barang daripada dihuni, maka kawasannya memang terlihat sepi.

Seorang mantan pekerja di sana pun merasa terkejut saat bekas proyeknya tersebut kini dikenal dengan kampung mati.

3. Pernah dijarah

Dahulu, lokasi tersebut menjadi kompleks perumahan golongan menengah yang dibangun sekitar tahun 1980-an. Namun, kondisi di Kelurahan Cepoko yang dulu masih sepi, membuat keamanan perumahan tersebut minim

Akibat kondisi tersebut, penjarahan pun cukup sering terjadi di Kelurahan Cepoko. Kondisi inilah yang kemudian membuat banyak warga pindah sampai lingkungan menjadi sepi.

4. Bukan Tempat Angker

Warga setempat membantah jika kawasan itu disebut kampung mati, apalagi disebabkan oleh gangguan hal mistis.

Warga di sekitar juga mengaku bahwa mereka tidak pernah menjadi korban teror seperti yang banyak dibicarakan di media sosial. Mereka menilai bahwa mungkin saja ada “penghuni” di sana, tetapi warga sekitar tidak pernah merasa diganggu.

5. Masih ada aktivitas bisnis

Meski kebanyakan rumah sudah banyak ditinggalkan pemiliknya, masih ada satu rumah di sekitar lokasi yang masih menunjukkan tanda-tanda aktivitas warga.

Usut punya usut, bangunan tersebut itu adalah gudang gas LPG yang aktif mendistribusikan gas di wilayah Cepoko.

Rumah ini bersebelahan dengan industri pengolahan pupuk kandang yang juga masih aktif berproduksi.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI