Suara.com - Meninggalnya Mirna Salihin yang disebut karena kopi sianida pada 2016 lalu kini kembali dipertanyakan. Pasalnya, hal ini diragukan sebab tidak ada bukti pasti Mirna Salihin meninggal karena sianida. Apalagi, batu-baru ini pendapat mengenai kondisi Mirna Salihin usai dinyatakan meninggal berbeda-beda.
Dalam video wawancara saudara kembarnya, Sandy Salihin mengatakan, saat dinyatakan meninggal dunia kondisi Mirna Salihin tampak membiru dan bengkak. Sandy Salihin mengatakan dirinya melihat kondisi saudara kembarnya itu saat Mirna Salihin dibawa ke UGD.
"Saat dengar kabar Mirna meninggal kan ke UGD, mereka kayak langsung maju terus mundur lagi, kayak enggak percaya itu Mirna gitu loh. Soalnya badannya kan udah kayak biru bengkak gitu loh yang kayak udah mayat gitu," ucap Sandy Salihin dalam wawancara yang diunggah kembali akun @buyung__ di platform X, Kamis (12/10/2023).
Sementara itu, pernyataan Sandy Salihin ini juga sejalan dengan pendapat Ahli forensik dr Djaja Surya Atmadja. Dalam pernyataannya, jenazah Mirna Salihin saat difoto dan diperiksa berwarna biru. Sedangkan, mereka yang terpapar racun sianida seharusnya terlihat berwarna merah.
["Itu beredar foto mukanya Mirna setelah meninggal yang mukanya biru. Orang yang meninggal karena karena sianida HbO2 tinggi artinya dia sebenarnya tidak biru pak, jadi merah,” ucap dr Djaja.
Selain itu, dr Djaja mengatakan, setelah pernyataannya itu, justru beredar foto mengenai wajah Mirna Salihin dengan muka yang sudah memerah.
“Nah begitu saya ngomong bahwa orang sianida mukanya merah, beredar mukanya sudah jadi merah,” sambung dr Djaja.
Tidak hanya itu, dr Djaja menambahkan, dirinya menjadi sosok yang melihat jenazah Mirna Salihin. Namun, dari pihak ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin justru ngotot kalau putrinya itu terlihat kemerahan.
“Ya red cherry yang dicari itu ketemu ternyata ini di Dharmais sebelum dimandikan, red cherrynya keluar,” ucap Edi Darmawan Salihin sambil menunjukkan foto Mirna Salihin.
“Setelah dia meninggal saya lihat itu mukanya biru. Saya bilang kalau foto mah gampang tinggal diatur-atur colornya aja,” jelas dr Djaja.
Pernyataan mengenai kondisi Mirna Salihin ini lantas membuat pertanyaan bagi warganet. Pasalnya, dr Djaja dan Sandy Salihin menyatakan Mirna Salihin terlihat biru dan bengkak. Sedangkan Edi Darmawan Salihin menyebut jenazah putrinya itu terlihat merah. Namun, beberapa warganet menyatakan setuju jenazah Mirna Salihin biru bengkak.
“Saya lebih pada menanyakan kejujuran penegak hukumnya sih,” komentar akun lainnya.
“Nah video ini mesti dikasih liat ke jaksa dan ahli hukum kemarin, biru bengkak dari awal,” sahut warganet lainnya.
“Emang biru bengkak bang, coba lu tonton di link ini di menit itu.Menurut gua sih meskipun ketutup make up birunya tetep nyaru, tapi ya ini pendapat gua pribadi sih,” komentar akun lainnya.