Suara.com - Shani Louk, seorang wanita asal Jerman yang dikabarkan tewas di tangan tentara Hamas. Namanya kini menjadi viral lantaran ia diduga meninggal saat serangan Hamas yang terjadi pada Sabtu (7/10/2023). Lantas siapa Shani Louk?
Dalam video yang beredar, tampak seorang wanita yang dipercaya bahwa ia merupakan Shani Louk, diletakkan di atas truk dengan posisi badan tertelungkup. Perempuan tersebut nampak tak sadarkan diri dan diarak oleh militan Hamas ke sebuah wilayah di Palestina. Hingga saat ini Ibu Shani Louk masih meyakini bahwa putri cantiknya masih hidup.
Biodata Shani Louk
Dilansir dari The Sun, Shani Louk merupakan wanita berusia 30 tahun yang bekerja sebagai model dan seniman tato di Tel Aviv. Louk berkewarganegaraan Jerman dan Israel. Wanita kelahiran 1993 ini terakhir kali terlihat sedang menari dengan riang di acara festival musik Tribe of Nova di Negev utara pada hari Sabtu sebelum acara tersebut akhirnya diserbu oleh militan Hamas.
Baca Juga: Korban di Rumah Sakit Gaza Terus Bertambah Imbas Serangan Israel, MER-C: Banyak Dokter Kelelahan
Serangan di festival itu menewaskan lebih dari 250 orang yang sedang berpesta dan banyak orang lainnya yang mengalami luka-luka. Louk adalah seorang seniman tato, pada awalnya ia dilaporkan telah diperkosa dan dibunuh sebelum para militan Hamas mengarak jenazahnya seperti piala. Namun, hal ini belum terkonfirmasi kebenarannya.
Dalam video viralnya, tampak bagian wajah jenazahnya dibuat kabur. Namun pihak keluarganya sangat yakin bahwa itu adalah Louk karena alasan tato dan rambut gimbal pada korban. Jenazah juga tampak hanya mengenakan pakaian dalam dengan kaki tertekuk pada sudut yang tidak wajar. Lalu seorang pria menjambak rambutnya sementara beberapa pria lain meludahi tubuhnya.
Wajahnya tidak terlihat, namun ciri khas rambut gimbal dan tato pada jenazah tersebut membuat keluarga Louk meyakini dan mengidentifikasi bahwa perempuan itu adalah kerabatnya.
Sebelumnya, Shani Louk sempat terlihat di belakang sebuah truk yang ditumpangi oleh pasukan Hamas melewati Gaza dalam kondisi tanpa busana, yang diduga telah dirampok. Orang tuanya dikabarkan belum mengetahui kondisi putri mereka sejak panggilan telepon pada tanggal 7 Oktober, yakni tepat setelah Hamas meluncurkan serangan pertamanya kepada Israel.
Harapan Ibu Louk, Ricarda Louk, menginginkan bahwa putrinya masih hidup, dengan mengatakan dalam sebuah video yang diunggah ke Twitter bahwa ia melihat putrinya.
Baca Juga: Biodata Tamara Dai Lengkap yang Cosplay Jadi Jessica Wongso hingga Edi Darmawan
Itulah ulasan mengenai siapa Shani Louk yang videonya viral di media sosial.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama