Vidi Aldiano Nangis Rambutnya Rontok Karena Efek Samping Kemoterapi, Beneran Tak Bisa Tumbuh Lagi?

Kamis, 12 Oktober 2023 | 14:28 WIB
Vidi Aldiano Nangis Rambutnya Rontok Karena Efek Samping Kemoterapi, Beneran Tak Bisa Tumbuh Lagi?
Fakta sakit kanker Vidi Aldiano. (Instagram/@vidialdiano)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Vidi Aldiano dikabarkan jalani kemoterapi usai kankernya kembali muncul. Namun, kemoterapi tersebut justru membuat Vidi Aldiano merasa sedih. Pasalnya, efek dari kemoterapi itu membuat rambutnya menjadi rontok.

Bahkan, suami Sheila Dara itu mengaku sampai menangis melihat rambutnya yang rontok karena efek kemoterapi. Vidi Aldiano menangis karena rambutnya itu menjadi hal yang sangat ia sukai. Namun, sebab kemoterapi rambutnya itu menjadi rontok.

"Gua sempet nangis lho om Ded gara-gara gua tuh orang yang paling seneng sama rambut gua," kata Vidi saat menjadi bintang tamu dalam Podcast Deddy Corbuzier, dikutip Rabu (11/10/2023).

Pelantun lagu Status Palsu menambahkan, dirinya sangat sedih. Pasalnya, saat ia mencuci mukanya di wastafel, rambutnya rontok secara perlahan.

Baca Juga: Idap Kanker Ginjal, Vidi Aldiano Sebut Sheila Dara sebagai Keajaiban dalam Hidupnya

"Lo tahu nggak sih betapa sedihnya waktu di wastafel gua cuci muka rambut gua rontok semua, perasaan itu," sambungnya.

Seperti diketahui, efek dari kemoterapi memang akan membuat penderita akan kehilangan rambutnya. Hal ini terjadi karena pengaruh obat keras saat jalani kemoterapi. Obat tersebut membuat folikel rambut menjadi lemah sehingga alami kerontokan.

Meski demikian, bukan berarti setelah rontok, rambut tidak akan tumbuh lagi. Mengutip Alodokter, Rambut yang rontok karena kemoterapi dapat tumbuh sekitar 2-6 bulan setelah sesi kemoterapi berakhir. Nantinya, beberapa bagian tubuh akan mulai muncul rambut-rambut halus baru.

Namun, mungkin tekstur rambut yang tumbuh akan berbeda dari sebelumnya saat muncul. Hal ini terjadi karena berubahnya sel-sel rambut dan kulit yang mengandung pigmen akan kembali ke normal.

Akan tetapi, perubahan tekstur ini mungkin hanya terjadi sementara. Nantinya, dalam beberapa waktu, rambut akan kembali menjadi normal.

Baca Juga: Sudah 2 Tahun Jalani Kemoterapi, Vidi Aldiano Sebut Kanker yang Diidapnya Cukup Ganas

Untuk pertumbuhan rambut ini waktunya juga tidak bisa dipastikan. Ada beberapa penderita yang rambutnya mungkin akan tumbuh lebih lama, bahkan bisa sampai bertahun-tahun.

Terkait pencegahan rontoknya ini juga tidak ada yang bisa dipastikan. Jika pasien menggunakan beberapa produk untuk menguatkan rambut juga harus dipastikan dengan konsultasi dokter demi keamanan. Namun, biasanya pasien pasti akan alami kerontokan rambut sebab efek samping kemoterapi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI