Restoran The Kaibon Ikut Lestarikan Budaya Keraton Banten, Ternyata Ini Makna Di Balik Namanya

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Rabu, 11 Oktober 2023 | 07:37 WIB
Restoran The Kaibon Ikut Lestarikan Budaya Keraton Banten, Ternyata Ini Makna Di Balik Namanya
Restoran The Kaibaon. (Dok.Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berbagai cara dilakukan sejumlah pihak untuk bisa terus mempertahankan dan melestarikan budaya lokal Indonesia. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh PT Krakatau Sarana Properti (KSP) dengan rebranding dan renovasi Resto Banten Bistro, yang kini berubah nama menjadi The Kaibon.

Nama "Kaibon" mengacu pada keraton di Kota Serang, Banten, yang pada awalnya merupakan tempat tinggal ibunda Sultan Syafiudin, menggambarkan rasa kasih sayang anak terhadap ibu mereka.

“Nama Kaibon sendiri berasal dari kata ka-ibu-an, yang memang pada dahulu kala keraton kaibon sendiri merupakan tempat tinggal yang di peruntukan bagi ibunda Sultan Syafiudin  "keibuan." Ini adalah sebuah istilah yang menggambarkan rasa kasih sayang seorang anak terhadap ibundanya,"  kata Direktur Utama PT Krakatau Sarana Properti Iip Arief Budiman dalam keterangan tertulis, Selasa (10/10/2023).

Restoran The Kaibaon. (Dok.Istimewa)
Restoran The Kaibaon. (Dok.Istimewa)

Ia menjelaskan, di balik nama ini, tersembunyi makna yang mendalam, yang memandu konsep dan rasa di dalam Restaurant tersebut. Hadirnya The Kaibon juga diharapkan memberikan kontribusi tidak hanya dari sisi bisnis KSP semata, namun juga mengangkat pariwisata Kota Cilegon dengan adanya tempat kuliner yang bertemakan Budaya Keraton Banten.

Baca Juga: Toko Serba Ada Khas Korea Dibuka, Jajal Pengalaman Belanja Sambil Menikmati Serba-serbi K-Food di Sini

Pada acara rebranding, Direktur Utama PT Krakatau Steel, Purwono Widodo, berharap bahwa The Kaibon akan mendukung pendapatan bisnis Krakatau Steel Group, terutama di sektor non-baja. Hal ini sejalan dengan upaya memajukan pariwisata di Cilegon, khususnya dalam bidang kuliner.

General Manager The Royale Krakatau Hotel, Rury Ilham, menekankan bahwa The Kaibon bukan hanya restoran, melainkan perayaan rasa kasih dan kehangatan dalam suasana keluarga dan teman. Restoran ini juga akan menghadirkan kuliner khas Banten, menggunakan bahan-bahan lokal berkualitas.

Rury optimis bahwa The Kaibon akan diterima dengan baik oleh pasar, mengingat pertumbuhan industri makanan dan minuman secara nasional yang semakin positif. Interior The Kaibon terbagi dalam tiga zona yang terintegrasi dengan baik.

“Rebranding menjadi The Kaibon ini juga sekaligus memperkenalkan budaya Banten lebih luas lagi, serta menu-menu andalan yang nanti akan ditawarkan yang menjadi kebanggaan Kota Cilegon, beberapa diantaranya menu spesial yang terinspirasi dari kekayaan kuliner Banten, dengan bahan-bahan lokal yang berkualitas,” jelas Rury.

Restoran The Kaibaon. (Dok.Istimewa)
Restoran The Kaibaon. (Dok.Istimewa)

Beberapa menu andalan di The Kaibon meliputi Seafood Noodle Kuantan Soup (Nyonya Laksa), Nasi Goreng Peranakan, dan Sate Buntel. Masing-masing menu ini menawarkan pengalaman kuliner Indonesia yang otentik.

Baca Juga: Diprotes Tidak Estektik, Pagar Tugu Jogja Akhirnya Diganti

The Kaibon merupakan bagian dari upaya KSP untuk memberikan alternatif kuliner yang hangat dan lezat kepada masyarakat Kota Cilegon dan sekitarnya, setelah kesuksesan The Surosowan Restaurant dan The Suro Pizza.

Dengan rebranding dan menu-menu yang mengusung warisan budaya Banten, The Kaibon diharapkan akan menjadi kontributor tidak hanya bagi KSP secara bisnis tetapi juga untuk memajukan pariwisata dan industri kuliner di Cilegon.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI