Seorang guru di SMA Negeri 3 Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berinisial MJ menjadi sorotan setelah diduga meremehkan profesi petani orang tua salah satu siswanya. Aksi oknum guru yang dinilai merendahkan muridnya tersebut menjadikan siswa di kelas menjadi ribut pada saat pembelajaran berlangsung.
Lantas, seperti apakah profil MJ, oknum guru di Sulawesi Selatan yang diduga remehkan ortu cuma petani bukan panglima? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil MJ
Belum ada sumber yang menjelaskan terkait dengan profil lengkap dari MJ. Namun, diketahui ia merupakan guru Pendidikan Kewarganegaraan yang mengajar di kelas 12.
Baca Juga: 5 Fakta Aksi Poliandri Berujung Maut di Gowa: Suami Pertama Habisi Nyawa Suami Baru Istri
Adapun peristiwa ini terjadi di SMAN 3 Takalar pada Kamis (5/10/2023) pagi. Pada saat itu, MJ tengah memberikan materi pembelajaran Pendidikan dan Kewarganegaraan di kelas 12.
Kepala Sekolah SMA 3 Takalar, Ilham, menjelaskan bahwa MJ saat itu memanggil salah satu siswanya untuk maju ke depan menjelaskan materi pembelajarannya. Oknum guru tersebut kemudian mengajukan pertanyaan kepada siswa itu.
MJ diketahui melakukan pembelajaran sistem diskusi, lalu ada kelompok penanya dan ada juga kelompok yang presentasi. Kemudian, guru tersebut menyampaikan pertanyaan ke salah satu siswa. Namun, siswa yang bersangkutan lama menjawab sehingga menjadikan MJ emosi dan memanggil siswa tersebut ke depan.
Mulanya, oknum guru tersebut bertanya di mana siswa tersebut tinggal. Kemudian, ia juga bertanya tentang profesi orangtua siswa tersebut. Pada saat itulah oknum guru siswa yang menyinggung pekerjaan orang tuanya sebagai petani.
“(Terus) ditanya lagi, ‘dimana kerja bapak ta?’, (Gurunya lalu bilang) ‘ih kah anak petani jako pale, saya kira anak panglima ko. Kenapa terlalu banyak protesmu,” ujarnya.
Baca Juga: Oknum Guru SMA di Sulsel Bully Muridnya hingga Merendahkan Pekerjaan Petani, Nerizen: Angkuh Banget
Ucapan MJ tersebut sontak mengundang keributan di kelas, siswa lainnya pun turut memberikan protes perkataan guru terhadap rekannya.
Peristiwa tersebut terekam kamera ponsel sampai akhirnya viral di media sosial. Dalam video yang beredar tersebut, terlihat siswa berdiri di hadapan gurunya.
Keributan terjadi pada saat siswa lainnya turut memberikan protes terhadap oknum guru tersebut yang dianggap merendahkan pekerjaan orang tua sang murid. Mereka juga membela rekannya di kelas.
“Astaghfirullah, kah petani pekerjaan tonji Pak. Yang penting tawwa halal ji,” ungkap salah satu siswi yang terdengar dalam video tersebut dengan nada kecewa karena ucapan gurunya tersebut.
Terlihat MJ menenangkan siswa lainnya yang ribut karena ulahnya. Namun, penjelasan dari sang guru tidak dihiraukan oleh murid-muridnya.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa