Tak berhenti di Akpol, Tito kemudian melanjutkan pendidikan sipil setingkat S2 di University of Exeter, UK (1993) mengambil gelar Master of Arts (M.A.) in Police Studies.
Tito juga turut menempuh studi sipil di dalam negeri melalui Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) (1996), dan kembali menjadi lulusan terbaik.
Semasa berkarier di Polri, Tito banyak mengemban jabatan strategis semasa ia mengabdi. Adapun berikut daftar panjang jabatan yang pernah diemban oleh politisi berdarah Palembang ini:
- Wakapolsek Metro Senen Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1991–1992),
- Kaden 88 Anti Teror Polda Metro Jaya (2004–2005)
- Kapolres Serang Polda Banten (2005),
- Kapolda Papua (21 Sept 2012–16 Juli 2014),
- Kapolda Metro Jaya (12 Juni 2015–16 Maret 2016),
- Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (2016 - 2019).
Bukan cuma di Polri, Tito juga sempat mengemban jabatan di Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sebagai Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan (2011–21 Sept 2012) dan kemudian Kepala BNPT (16 Maret 2016–13 Juli 2016).
Kontributor : Armand Ilham