Suara.com - Pengacara Hotman Paris mengungkap perilaku sadis Gregorius Ronald Tannur (GRT) terhadap pacarnya Dini Sera Afrianti hingga meregang nyawa. Dari mulai seret lindas korban menggunakan mobil hingga memukul dengan botol minuman. Kira-kira apa saja ya tanda cowok red flag yang harus dihindari saat pacaran?
Di instagram pribadinya, Hotman Paris membagikan foto korban yang terkapar di basement parkiran mengenakan gaun merah, dengan posisi Ronald dan teman-temannya yang berdiri serta hanya menatap korban.
Dalam foto itu juga sudah terlihat darah yang tercecer dekat kepala di lantai gedung parkir di saat Dini menutup wajahnya, terlihat juga korban sudah tampak tidak berdaya.
"WA temannya almarhum ke Hotman 911: Guwila ternyata terlindas sebagian tubuhnya, terus terseret sejauh 5 meter. Dikepruk botol tequla 2x, ditendang ampe ambruk di lift. Kelindas mobil keseret 5 meter, baru dia di masukan ke kabin belakang Inova," ujar Hotman Paris dalam captionnya dikutip suara.com, Sabtu (7/10/2023).
Baca Juga: "Cowok Mati-matian Buat Matiin Cewek" Isi Pesan Terakhir Dini Sera Afrianti di TikTok
Melihat perilaku sadis dan kejam ini, hasilnya netizen dibuat geram dengan perilaku anak anggota DPR-RI Fraksi PKB Edward Tannur itu. Bahkan beberapa tak sungkan menyebut Ronald sebagai psikopat.
"Kejam dan sadis," ungkap @kenristanto_dkoyohadikusumo.
"Sangat kekam dan sangat biadab, hukuman mati ini pelaku," kata @gudanglampusurya.
"Psikopat!!!" komentar @jessiezhesa_
Di sisi lain, berdalih dimabuk cinta banyak pasangan sebelum menikah sekalipun tidak sadar sudah diperlakukan tidak pantas. Dari mulai posesif, abusif, mencaci memaki, hingga tega bertindak kasar.
Inilah sebelum terlanjur jatuh cinta dan berpacaran, ada baiknya perempuan mengenali tanda cowok red flag atau tanda bahaya yang sebaiknya dihindari, seperti beberapa ciri yang diungkap The City of Portland, situs kepolisian Oregon, Amerika Serikat sebagai berikut:
1. Posesif dan Cemburuan
Tanda ini terlihat jika pasangan tidak bisa lepas dan ingin selalu menempel, seperti curiga sepanjang waktu. Mengikuti bepergian kemanapun, hingga sering menelpon dan meminta teman untuk mencari tahu apa yang dilakukan pasangannya.
2. Mampu Mengendalikan Pasangan
Lelaki kasar bisa juga berupa terus menerus menanyakan dengan siapa pasangannya menghabiskan waktu, apa yang dilakukan, dipakai, hingga ke mana mereka pergi.
Bahkan berhasil membuat pasangan selalu meminta izin melakukan hal-hal tertentu, seolah membuat pasangan tidak punya pengambilan keputusan yang baik.
3. Mudah Jatuh Cinta
Mudah jatuh cinta yang dimaksud, membuat hubungan ingin terburu-buru dan cepat, seperti mengaku cinta pada pandangan pertama, menekankan untuk komitmen, hingga berkata 'Kamu satu-satunya yang membuatnya seperti ini'.
4. Punya Keinginan Tidak Realistis
Cowok kasar ditandai jika ingin memiliki pasangan sempurna, tidak jarang memuji pasangan seperti manusia super, menyanjung, atau berkata seperti 'Aku memiliki semua yang kamu butuhkan. Semua yang aku butuhkan ada di kamu'.
5. Mengisolasi Pasangan
Lelaki kasar bahkan tidak sungkan menjatuhkan semua orang yang ada di sekitar pasangan, seperti menganggap mereka bodoh, murahan atau menganggap keluarga terlalu mengontrol.
Bahkan mengambil kesimpulan, keluarganya tidak sayang dengannya. Perilaku ini dilakukan dengan maksud menjauhkan pasangan dari support systemnya.
6. Menyalahkan Orang Lain
Jika di kantor, sekolah atau di komunitasnya terjadi kesalahan, ia tidak jarang selalu mencap orang lain salah. Hasilnya saat hubungannya gagal, maka tidak sungkan ia menyalahkan pasangannya.
7. Sangat Sensitif
Sikap ini bisa juga disebut sebagai hipersensitivitas, yaitu saat orang tersebut mudah menghina, melihat segala sesuatu yang dialaminya sebagai serangan pribadi. Jadi tidak jarang ia menyulut perkelahian atau provokasi, bahkan pasangan tidak tahu apa yang membuatnya kesal.
8. Kejam dan Tidak Menghargai Orang Lain
Lelaki yang kasar tidak jarang suka memberikan hukuman pada hewan bahkan anak-anak di luar nalar, tidak peka pada rasa sakit dan penderitaan, menggoda anak-anak sampai menangis, hingga tidak memperlakukan orang lain dengan hormat.