Suara.com - Kemunculan Tiktok Shop yang sebelumnya membuat para pedagang di Tanah Abang mengeluh, kini justru tampak berbalik. Pasalnya, usai Tiktok Shop tersebut ditutup, kini para pedagang di akun media sosial itu yang galau.
Dalam tangkapan layar yang diunggah akun Tiktok @susikrisnawati96_, Kamis (5/10/2023), memperlihatkan berbagai keluhan pada pedagang di Tiktok Shop yang harus memberhentikan karyawannya.
Beberapa keluhan tersebut memperlihatkan curahan hati pada pedagang yang sedih karena Tiktok Shop menjadi mata pencahariannya. Hal ini juga membuat beberapa pedagang tersebut sedih karena bisa kembali menjadi pengangguran.
Berikut terdapat beberapa keluhan hati para pedagang setelah Tiktok Shop tutup.
Baca Juga: Raup Omzet Rp 1 Miliar Gegara Jualan Murah di TikTok Shop, Muzdalifah Sedih Keranjang Kuning Ditutup
“Pak 50 karyawan saya mau dikemanain pak, gatega ya Allah,” keluhan pemilik akun @hada*****sta.
“Puas anda? Hatur nuhun atas keputusannya yang membuat nasib karyawan 33 orang saya di rumahkan liat banyak orang yang terzholimi sama Anda ingat,” cerita akun lia*****rwis.
“Bapak tega banget berbuat ini, aku sama suami sumber penghasilannya cuma dari Tiktok shop, apa yang bapak tabur, apa yang bapak tuai pak,” tulis akun @crop*****shop.
“Katanya mau bikin Indonesia terbebas dari pengangguran, tapi ini belum apa-apa Tiktok Shop ditutup yang mana letak pencahariannya ada di situ. Kalau ditutup tingkat pengangguran tambah membludak dong pak, pantes Indonesia gak maju-maju pemerintahannya seenak jidat kayak gini, bapak,” keluhan pemilik akun @nai****ani.
Baca Juga: 3 Artis Menangis Setelah Resmi TikTok Shop Ditutup, Ada Alice Norin hingga Lady Nayoan
“Lihat kamu pak, berduka hari ini. Jutaan onlineshop beserta karyawannya berhenti jualan live. Offline dan online memiliki hak yang sama, semoga bapak bisa adil dalam menghadapi masalah ini tanpa harus memutuskan rezeki rakyat yang lain,” tulis pemilik akun @mila******ahh.
Sementara itu, layanan social commerce TikTok, TikTok Shop resmi ditutup pada Rabu (4/10) sore kemarin. Para pembeli sudah tidak bisa lagi melihat berbagai menu untuk membeli berbagai barang tersebut.
Bahkan, para pedagang juga sempat terlihat melakukan siaran langsung untuk terakhir kalinya. Tidak sedikit juga para pedagang yang menangis dengan keputusan ini.