Suara.com - Sosok anggota DPR-RI Edward Tannur jadi pembicaraan, karena ayah dari Gregorius Ronald Tannur, terduga penganiayaan dan pembunuhan pacarnya Dini Sera Afanti yang mendapat perlakuan sadis hingga nyawanya melayang.
Dalam laporan yang dibuat Tuti Jerawat, oleh kuasa hukumnya Dimas Yemahura al-Faruq disebutkan Dini sempat dilindas oleh ban mobil, padahal saat itu kondisi korban sudah kewalahan.
"Korban mengalami penganiayaan berat dan banyak bekas luka lecet, memar, bahkan lindasan ban mobil di lengan. Kami sangat menyesalkan pernyataan Kanit Lakarsantri kepada media yang menyebut tak ada bekas luka. Ini ada apa," ujar Dimas pada Kamis, 5 Oktober 2023.
Berikut ini profil Edward Tannur yang berhasil dirangkum suara.com, Jumat (6/10/2023).
Baca Juga: Anak Anggota DPR Diduga Lindas Pacar Pakai Mobil hingga Tewas, MKD Turun Tangan
1. Direktur Swalayan Nyaris 50 Tahun
Berdasarkan situs resmi DPR.go.id disebutkan jika Edawar punya riwayat pekerjaan sebagai Direktur Swalayan Tulip sejak 1980 hingga saat ini, sehingga jika ditotal sudah 43 tahun ia berprofesi sebagai direktur.
![Ronald Tannur diduga menganiaya kekasihnya hingga tewas di Blackhole KTV, Surabaya pada Rabu (4/10/2023). [X/Twitter]](https://media.suara.com/pictures/original/2023/10/06/50587-ronald-tannur-diduga-menganiaya-kekasihnya-hingga-tewas-di-blackhole-ktv-surabaya.jpg)
Adapun Swalayan Tulip adalah merupakan pusat perbelanjaan yang berukuran sedang, dengan segala produk yang dijual cukup beragam, dari mulai alat masak, perabot rumah tangga, hingga aneka makanan dan minuman.
2. Lahir dan Besar di Atambua
Masih Berdasarkan situs resmi DPR, Edward merupakan lelaki beragama katolik kelahiran, Atambua, 2 Desember 1961. Selain lahir di Atambua ia juga melanjukan pendidikan hingga tingkat SLTA di Atambua. Namun saat kuliah S1 Hukum, Universitas PGRI barulah Edward menempuh pendidikan di Kupang.
Baca Juga: 8 Fakta Kematian Dini Sera Afrianti: Isi Voice Note Saat Dianiaya Anak Anggota DPR Mencekam
3. Punya Perusahaan Kontruksi
Selain memiliki jabatan tinggai di Swalayan, ia juga bergelut di bidang jasa kontruksi yang dimilikinya sejak 1983 silam hingga saat ini. Ini berarti Edward punya perusahaan konstruksi sudah 40 tahun lamanya.
4. Anggota DPR Fraksi PKB
Setelah sempat menjadi Caleg DPR-RI pada 2009 hingga 2014, kini Edward berhasil menduduki jadi anggota DPR-RI Komisi IV Pertanian, Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Kelautan. Ia bakal menduduki jabatannya selama periode 2019-2024.
5. Taat Agama
Edward ternyata punya fokus khusus terhadap agama, buktinya ia sempat menduduki jabatan Pembjna Pemuda Katolik (PMKRI) pada 2004 hingga 2005. Bahkan ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang atau DPC PKB Timor Tengah Utara pada 2006 hingga saat ini.