Suara.com - Orang kaya lama atau old money kerap diperbincangkan seiring maraknya para crazy rich yang gemar flexing di media sosial. Pasalnya, mereka yang masuk kategori old money justru tak pernah menunjukkan kekayaan mereka secara terang-terangan.
Bahkan, sebagai salah satu wanita yang sering dibilang sebagai old money, Grace Tahir mengungkap mereka tidak akan memilih fashion norak dan mentereng, melainkan yang quiet luxury.
"Mereka lebih suka barang-barang yang quiet luxury dan bukan yang mentereng-mentereng dan norak-norak. Contohnya LV di mana-mana atau gucci di mana-mana," ucap wanita yang merupakan seorang pengusaha Tionghoa-Indonesia itu dalam akun TikTok pribadinya seperti yang Suara.com kutip pada Kamis (28/9/2023).
Quiet luxury atau sepi kemewahan adalah istilah yang menggambarkan fashion mewah seseorang yang ampuh menonjolkan status kekayaannya tanpa terkesan norak maupun berlebihan.
Baca Juga: Profil Grace Tahir: Pengusaha Kaya yang Namanya Ikut Terseret Kasus Rafael Alun
Karenanya dibanding Louis Vuitton atau Gucci yang ramai akan logo dan tulisan, ada lima brand favorit para old money yang dinilai quiet luxury. Lantas apa saja brand mewah favorit para old money? Berikut daftarnya.
1. Brioni
Untuk laki-laki, Brioni dipilih karena eksklusifitasnya. Di mana orang-orang kaya dapat memesan baju yang mereka mau kemudian dibuatkan desain khusus sesuai keinginan.
Brand fashion mewah asal Italia berdiri pada 1945 yang berfokus pada busana siap pakai untuk laki-laki seperti jas, tuxedo, barang kulit, sepatu, kacamata, dan parfum.
2. Loro Piana
Baca Juga: Orang Kaya Indonesia Pilih Produk Brand Mewah Luar Negeri Dibanding Lokal, Solusinya Gimana?
Loro Piana yang dikenal saat ini didirikan pada tahun 1924 oleh Pietro Loro Piana di Italia. Pietro sendiri adalah seorang pengrajin tekstil yang ahli dalam memproduksi kain wol berkualitas tinggi.
Loro Piana terkenal dengan koleksi sepatu loafers bersol putih-nya yang ikonis. Brand ini juga menggunakan bahan-bahan alami yang berkualitas tinggi, seperti wol kashmir, wol baby yak, vicuña, dan serat lainnya yang langka dan mahal untuk koleksi loafers dan mules-nya yang populer.
3. Kiton
Kiton adalah perusahaan pakaian mewah Italia yang didirikan oleh Ciro Paone pada tahun 1968. Kiton adalah salah satu merek Slow Fashion paling terkenal.
Untuk membuat satu pakaian Kiton yang paling bergengsi, penjahit membutuhkan waktu lebih dari 25 jam, dan diawasi oleh 150 orang dengan peralatan tradisional seperti kapur, gunting, dan benang tanpa terlalu sering mengulangi langkah apa pun. Itu sebabnya, harga busana ini benar-benar selangit.
4. Brunello Cucinelli
Brunello Cucinelli SpA adalah brand fashion mewah Italia yang menjual pakaian pria, pakaian wanita, dan aksesori di Eropa, Amerika Utara, dan Asia Timur.
Didirikan pada tahun 1978 di kota Solomeo yang indah, brand ini telah menjadi simbol global keahlian dan keunggulan artisanal Italia. Dari penjahitannya yang sempurna hingga bahan premium dan desain yang tak lekang oleh waktu, Brunello Cucinelli menonjol sebagai merek yang menghadirkan quiet luxury.
5. Ralph Lauren
Didirikan pada tahun 1967 di Amerika Serikat, Ralph Lauren dimulai sebagai perusahaan dasi kecil, namun dengan cepat berkembang menjadi pemain besar di dunia mode.
Dari brand inilah kita mengenal kaos berkerah Polo Ralph Lauren pertama kali hingga meresap hampir ke setiap aspek budaya Amerika. Ini telah dipakai oleh para prepsters dan politisi, super model dan anak-anak sekolah, bintang rock dan rapper.
Saat ini, merek tersebut menawarkan berbagai macam produk, termasuk pakaian, aksesoris, dan perlengkapan rumah tangga, semuanya terkenal dengan kualitas luar biasa dan perhatian terhadap detail.