Panji Petualang Merasa Seperti Murtad Karena Jarang Sholat, Padahal Jadi Amalan Pertama yang Dihisab

Rabu, 27 September 2023 | 11:10 WIB
Panji Petualang Merasa Seperti Murtad Karena Jarang Sholat, Padahal Jadi Amalan Pertama yang Dihisab
Panji Petualang saat ditemui di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan. [Suara.com/Tiara Rosana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pernyataan Panji Petualang mengenai perjalanan spiritualnya sempat menjadi perhatian belum lama ini. Pasalanya, Panji Petualang mengaku, dirinya merasa seperti seorang murtad. Hal ini karena ia jarang salat sehingga tidak seperti seorang Muslim.

“Saya jujur bisa dibilang murtad, ya Islam tapi nggak pernah salat ya murtad namanya," ungkap Panji Petualang dikutip dari kanal Youtube Deddy Corbuzier, Kamis (21/9/2023).

Panji Petualang menjelaskan, alasan dirinya jarang salat ini karena lebih sering menghabiskan waktu di hutan. Hal itu membuatnya jarang mendengar azan sehingga tidak melakukan salat. Pria yang dekat dengan ular berbisa ini juga mengaku terlalu sibuk dengan urusan dunia.

Panji Petualang di kawasan Kapten P. Tendean, Jakarta Selaran pada Jumat (11/8/2023). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Panji Petualang di kawasan Kapten P. Tendean, Jakarta Selaran pada Jumat (11/8/2023). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

"Jarang salat, terlalu sibuk di dunia, sibuk di alam jadi jarang dengar adzan, karena di hutan kan jarang ada masjid," kata Panji Petualang.

Baca Juga: Panji Petualangan Jarang Salat Hingga Disebut Murtad Gegara Keluar Masuk Hutan, Buya Yahya Pernah Bilang Begini

Ucapan Panji Petualang jarang salat ini menjadi perhatian. Pasalnya, dalam Islam sendiri salat merupakan ibadah yang wajib dilakukan seorang Muslim. Hal ini karena salat menjadi amalan pertama yang dihisab atau diperhitungkan.

Mengutip situs Kementerian Agama, pada hari kiamat umat manusia akan dikumpulkan untuk melakukan hisab. Nantinya, salat menjadi amalan pertama yang akan dihisab di pengadilan Allah SWT.

Hal ini juga telah dijelaskan dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Maka, jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Dan jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi. Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman: ‘Lihatlah apakah hamba-Ku memiliki shalat sunnah.’ Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.” (HR. Tirmidzi)

Oleh sebab itu, salat menjadi amalan yang sangat penting bagi seorang Muslim. Tidak hanya salat wajib 5 waktu, bahkan jika dapat melakukan yang sunah juga dianjurkan.

Baca Juga: Yuki Kato Diperiksa Polisi, Mantan Suami Laudya Cynthia Bella Cerai Lagi

Tidak hanya itu, umat Muslim juga dianjurkan untuk melakukan salat berjamaah. Hal ini karena salat berjamaah memiliki nilai 27 derajat lebih baik daripada sendiri. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:

Dari Abdullah ibn Umar ra., sesungguhnya Rasulullah SAW telah bersabda: “Shalat berjama’ah lebih utama daripada shalat sendiri, dengan nilai 27 derajat.” (HR. Bukhori Muslim).

Sementara itu, terkait kisah Panji Petualang, sebab jarang salat itu dirinya alami sakit pada bagian dadanya, terutama saat azan. Setelah sadar, Panji Petualang akhirnya bergegas untuk salat. Setelah salat, rasa sakit di dadanya itu langsung menghilang.

Oleh karena itu, Panji Petualang mengatakan, sakit yang di dadanya itu adalah bentuk teguran dari Allah SWT untuknya.

"Ketika saya dengar azan isya, sakit dada terus rasanya mau mati, kayak mau selesai di situ. Saya lari kebetulan ada musola, saya salat, abis salat ilang, saya kira awalnya teguran tapi ternyata pelajaran," jelas Panji Petualang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI