5 Cara Jaga Kualitas Udara Di Rumah Di Tengah Marak Polusi Udara

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Selasa, 26 September 2023 | 17:00 WIB
5 Cara Jaga Kualitas Udara Di Rumah Di Tengah Marak Polusi Udara
Ilustrasi polusi (Pexels/Charlotte May)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belakangan ini, polusi udara di Jakarta dan sekitarnya telah menjadi perbincangan hangat. Bahkan, tercatat sebagai salah satu kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pada Mei hingga Agustus 2023 menurut IQAir.

Dampak buruknya terhadap kesehatan masyarakat mencakup 9.800 kematian di Jakarta selama 2023 dengan kerugian ekonomi mencapai Rp38 triliun. Masyarakat memiliki peran penting dalam mengurangi dampak polusi udara sekaligus juga menjaga kesehatan.

Berikut adalah lima tips untuk meningkatkan kualitas udara seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Suara.com. 

Manfaatkan Perangkat Pembersih Udara

Baca Juga: Biar Tak Dikuasai Swasta, DPR, Ombudsman Hingga Pemerintah Diminta Perkuat Informasi Polusi Udara

Ilustrasi air purifier. (Pexels/Roman Koval)
Ilustrasi air purifier. (Pexels/Roman Koval)

Air purifier merupakan solusi yang efektif untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. Air purifier menggunakan filter untuk menyaring debu, asap, jamur, bakteri, dan virus, yang dapat membantu menjaga kesehatan.

Buat Taman Kecil di Rumah

Memiliki taman kecil di rumah, terutama dengan tanaman seperti Bougenville, Pangkamas, dan Kembang Sepatu, dapat membantu menyerap polusi udara dan memberikan kesegaran bagi keluarga.

Gunakan Produk Elektronik Hemat Energi

Produk elektronik inverter menghemat energi dengan mengatur daya sesuai dengan kebutuhan. Ini dapat mengurangi kontribusi pencemaran udara dari perangkat elektronik.

Baca Juga: Imbas Kemarau Panjang, 18 Kelurahan di Jakarta Krisis Air PAM

Merawat Mobil dengan Baik

Perawatan mobil yang rutin, seperti servis berkala, penggunaan oli sesuai spesifikasi pabrik, dan periksa komponen mobil, dapat mengoptimalkan kinerja mesin dan mengurangi emisi polutan udara.

Beralih ke Kendaraan Listrik

Ilustrasi kendaraan listrik [Foto: ANTARA]
Ilustrasi kendaraan listrik [Foto: ANTARA]

Pertimbangkan untuk mengganti mobil konvensional dengan mobil listrik. Mobil listrik menghasilkan emisi lebih rendah, membantu mengurangi polusi udara.

“Di tengah situasi polusi udara sekarang ini, penting bagi masyarakat untuk tetap melindungi diri dan menjaga kesehatan seluruh keluarga. Berbagai cara bisa dilakukan, namun tentunya menyesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing," kata Retail Business Development Department Head OK Bank, Hardiansyah Ramadhan. 

Ia melanjutkan, untuk solusi pembiayaan, tak perlu khawatir karena KTA OK Bank hadir menjadi salah satu pilihan tepat dalam memenuhi dana tambahan yang diperlukan. Kami berharap KTA OK Bank dapat selalu menjadi sahabat setia masyarakat untuk mencapai tujuan finansial dan kehidupan yang lebih baik.

Ia menjelaskan, program KTA dari  merekamenyediakan fasilitas pinjaman mulai dari Rp3-200 juta dengan suku bunga kompetitif mulai 0,89% dan dapat dicairkan dalam kurun waktu 1 hari kerja.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI