Suara.com - Berbatasan langsung dengan Kazakhstan, Uzbekistan, Tajikistan, sekaligus China membuat Kirgistan kaya akan sejarah dan budaya yang menarik diketahui.
Profil Kirgistan, negara lawan Timnas di Piala AFC
Kirgistan memiliki luas wilayah sekitar 199.951 km persegi, dengan jumlah penduduk sekitar 6,5 juta jiwa. Ibu kota dan kota terbesar di Kirgistan adalah Bishkek.
Bahasa resmi di negara dengan mayoritas agama Islam Sunni ini adalah Kirgiz dan Rusia.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia U-24 Vs Kirgistan di Asian Games 2022, Segera Berlangsung!
Kirgistan merupakan salah satu negara bekas Uni Soviet yang merdeka pada tahun 1991. Sejak itu, Kirgistan mengalami beberapa pergolakan politik dan sosial, seperti revolusi pada tahun 2005 dan 2010, serta konflik etnis pada tahun 2010.
Saat ini, Kirgistan merupakan negara republik parlementer semi-presidensial, dengan kepala negara Presiden Sadyr Japarov dan kepala pemerintahan Perdana Menteri Ulukbek Maripov.
Kirgistan memiliki keanekaragaman etnis yang tinggi, dengan mayoritas etnis Kirgiz (73%), diikuti oleh etnis Uzbek (14%), Rusia (6%), Dungan (1%), Uighur (1%), Tajik (1%), dan lain-lain.
Kirgistan juga memiliki kekayaan budaya yang mencerminkan pengaruh dari berbagai bangsa dan peradaban yang pernah menguasai wilayahnya, seperti Turki, Mongolia, Persia, Arab, Rusia, dan China.
Situasi ekonomi dan kekayaan Kirgistan
Mata uang resmi Kirgistan adalah Som. Negara ini memiliki pertumbuhan ekonomi sekitar -8%. PDB per kapita di Kirgistan sekitar 1.200 dolar AS pada tahun 2020.
Sektor utama dalam perekonomian Kirgistan adalah pertanian, industri ringan, pertambangan, dan pariwisata. Emas, kapas, wol, tekstil, buah-buahan, sayuran, daging, susu, dan produk susu merupakan bahan produk andalan ekspor negara ini.
Emas merupakan komoditas andalan Kirgistan yang menyumbang sekitar 10% dari PDB negara tersebut. Tambang emas terbesar di Kirgistan adalah Kumtor Gold Mine, yang dikelola oleh perusahaan Kanada Centerra Gold.
Berkat keindahan alamnya, Kirgistan juga dikenal dengan berbagai wisata populernya seperti Danau Issyk-Kul, Pegunungan Tian Shan, Taman Nasional Ala Archa, serta situs-situs bersejarah seperti Burana Tower dan Tash Rabat.
Persiapan Indonesia melawan Kirgistan
Timnas Indonesia akan menghadapi Kirgistan pada tanggal 7 Oktober 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta dalam laga kedua Grup G babak kualifikasi Piala Asia 2023.
Laga ini akan menjadi ujian berat bagi Timnas Indonesia yang berada di posisi terbawah grup dengan nol poin dari tiga pertandingan.
Sementara itu, Kirgistan berada di posisi ketiga grup dengan empat poin dari tiga pertandingan. Kirgistan berhasil menahan imbang Jepang 0-0 dan mengalahkan Tajikistan 1-0, namun kalah dari Uzbekistan 0-1.
Untuk menghadapi Kirgistan, Timnas Indonesia harus mempersiapkan diri dengan baik dari segi fisik, mental, maupun taktik.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri