Infografis
Suara.com - Momen Azizah Salsha berangkat ke Jepang menyusul suaminya, Pratama Arhan membuat netizen semakin bersemangat dengan kehidupan rumah tangga keduanya setelah menikah pada 20 Agustus 2023 lalu.
Namun perjuangan Azizah Salsha untuk bertemu suaminya, ia harus menempuh perjalanan pesawat lebih dari 7 jam, dengan kemungkinan dirinya mengalami jet lag karena harus datang ke negara berjarak 4.819 kilometer dari Indonesia itu. Ditambah perbedaan waktu Tokyo 2 jam lebih awal dibanding Jakarta.
Menurut Hello Sehat, jet lag adalah gangguan tidur yang dapat terjadi pada siapa saja, tapi biasanya terjadi pada orang yang bepergian cepat melewati beberapa zona waktu yang berbeda.
Adapun momen keberangkatan perempuan yang akrab disapa Zize itu dibagikan ayahnya, Andre Rosiade di akun Instagram pribadinya. Terlihat perempuan berusia 20 tahun itu asik bertengger di punggung ayahnya. Bahkan ayah dan anak itu terus berpelukan dan bergandengan tangan satu sama lainnya.
Baca Juga: Azizah Salsha Susul Pratama Arhan ke Jepang, Ini 3 Perbedaan Budaya yang Bakal Dialami
"Safe flight sayang abi (Azizah Salsha), doa terbaik dari abi dan ummi untuk kalian," tulis @andre_rosiade dalam captionnya dikutip suara.com, Jumat (15/9/2023).
Adapun cara mencegah jet lag bisa dikurangi dengan konsumsi beberapa makanan sebagaimana yang dijelaskan Ahli Gizi, Serena Poon melansir Insider sebagai berikut:
1. Semangka untuk Atasi Lelah
Udara kering di pesawat kerap membuat penerbangan tidak nyaman, bahkan bisa diperparah dengan perasaan grogi.
"Dehidrasi ringan bisa jadi penyebab utama rasa tidak nyaman saat bepergian," terang Poon.
Baca Juga: 3 Proyek Akting 2023 Dapuk Kanna Hashimoto Jadi Main Role, Sudah Tonton?
Sedangkan mengkonsumsi air bukan satu-satunya solusi agar cairan tercukupi. Menariknya ada buah dan sayur dengan kandungan air yang tinggi.
Sehingga semangka bisa jadi cemilan selama perjalanan yang menyenangkan. Ini karena semangka 92 persen mengandung air.
Kandungan air yang tinggi dalam semangka juga bisa mengatasi rasa lelah dan meningkatkan fokus.
2. Mentimun untuk Menghidrasi Tubuh
Selain 96 persen mengandung air, mentimun juga mengandung antioksidan yang bisa mengurangi peradangan.
Mengkonsumsi mentimun sebagai camilan sebelum dan sesudah penerbangan, ampuh mengurangi dehidrasi.
3. Alpukat dan Biji-bijian
Elektrolit yang terdiri dari magnesium, potasium dan klorida adalah salah satu kunci mengatur asupan air di dalam tubuh. Jika mengalami dehidrasi, mengonsumsi elektrolit bisa sangat membantu.
"Mengonsumsi makanan tinggi magnesium dan potasium, akan membantu terhindar dari malaise (lelah dan tidak enak badan), yang dibarengi dehidrasi ringan," ungkap Poon.
Anda bisa mendapatkan elektrolit yang cukup melalui variasi makanan sehat, seperti sayuran, buah-buahan. pisang alpukat, bayam, hingga biji-bijian yang kaya magnesium.
4. Jeruk Bali Meningkatkan Fokus
Seperti diketahui jeruk kaya vitamin C yang bisa menjaga kesehatan mental, dan ini sangat membantu saat datang ke wilayah dengan zona waktu baru.
"Memiliki kandungan tinggi vitamin C, berkaitan erat dengan fungsi kognitif seperti perhatian, fokus dan pengambilan keputusan," jelas Poon.
