Infografis
Suara.com - Banyak orang dibuat penasaran dengan tingkat kecocokan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan capres dan cawapres. Kalau menurut Weton Jawa kira-kira seperti apa ya?
Duet Anies Baswedan dan Cak Imin sebagai bakal capres dan cawapres ini sempat menggemparkan publik, karena Ketua Umum PKB itu disebut menikung posisi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Bahkan disebut-sebut pasangan ini mampu mengambil suara masyarakat Jawa Timur. Apalagi sifat Anies yang disebut bersahaja dan Cak Imin yang suka guyon atau becanda ini disebut bakal bisa membuat suasana cair.
![Pasangan bakal capres dan cawapres, Anies Baswedan-Cak Imin. [@cakimiNOW]](https://media.suara.com/pictures/original/2023/09/03/39825-pasangan-bakal-capres-dan-cawapres-anies-baswedan-cak-imin.jpg)
Di sisi lain melansir perhitungan situs Primbon, Rabu (6/9/2023) Anies Baswedan memiliki weton Selasa Kliwon dengan tanggal lahir 7 Mei 1968. Sedangkan Cak Imin punya weton Sabtu Wage, karena lahir pada 24 September 1966.
Baca Juga: Annisa Pohan Unggah Quotes Kepemimpinan Usai AHY Gagal Jadi Cawapres, Belum Legowo?
Berikut ini rincian kecocokan Anies Baswedan dan Cak Imin berdasarkan Weton Jawa, sesuai dengan primbon Betaljemur Adammakna yang disusun oleh Kangjeng Pangeran Harya Tjakraningrat:
1. Diterpa Godaan
Berdasarkan perhitungan neptu hari dan pasaran masing-masing dibagi dua, maka keluar hasil 2 dan 4 yang artinya pasangan ini selama berpasangan akan mengalami berbagai macam godaan.
2. Ada Perbedaan Pendapat
Hal ini sesuai dengan hari lahir keduanya, yakni Selasa dan Sabtu yang berarti akan menemui perbedaan pendapat, tapi masuk kategori wajar dan masih bisa diatasi.
Baca Juga: Annisa Pohan Asyik Pamer Perhiasan Berlian Usai AHY Gagal Diusung Jadi Cawapres Anies Baswedan
3. Saling Berpisah
Saling berpisah yang dimaksud yaitu keduanya akan fokus pada tugas masing-masing, ini karena berdasarkan jumlah neptu hari dan pasaran dibagi empat pasangan ini masuk kategori punggel.
4. Tidak Ada Masalah Perusak Harmonis
Ini karena pasangan masuk kategori pesthi, yang artinya rumah tangga akan damai, rukun, dan tentram. Sehingga tidak ada masalah apapun yang dapat merusak keharmonisan.
5. Punya Kepandaian
Berdasarkan jumlah neptu hari dan pasaran 10/7, maka ini artinya pasangan disebut dengan Sumur Sinaba, yang berarti punya kepandaian luar biasa dan sering jadi tempat bertanya untuk orang lain.
