Suara.com - Kabar baik nih, buat para travelers, petualang, foodies dan shopping enthusiast. Setelah selama kurang lebih 2 tahun terakhir #DiRumahAja akibat pandemi Covid-19, kini berbagai belahan dunia melansir bahwa traveling ke luar negeri sudah mulai normal kembali.
Fakta ini diperkuat Visa Green Shoots Radar Study Wave 10, yang dilakukan Maret 2023. Sebanyak 66% responden disebut ingin berwisata ke luar negeri dalam 12 bulan ke depan.
Dengan proyeksi ini, maka tren traveling bakal jauh lebih besar daripada sebelum pandemi terjadi. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi dunia wisata secara global.
Geliat pariwisata yang mulai optimistis tak hanya berlaku di luar negeri. Indonesia pun ternyata mengalami hal yang sama.
Baca Juga: Survei Visa: Minat Terhadap Perbankan Terus Meningkat
Survei databoks.katadata telah mengutip laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan bahwa wisatawan nasional yang melakukan perjalanan ke luar negeri memiliki tujuan personal sebesar 75,46%, sedangkan sebagian kecil untuk tujuan bisnis, yaitu 24,54%.
Adapun yang dimaksud sebagai tujuan personal adalah berlibur, dengan persentase mencapai 50,88%. BPS menyatakan, revenge travel menjadi movitasi para wisnas untuk pergi liburan.
"Revenge travel adalah fenomena perjalanan wisata yang dilakukan oleh masyarakat sebagai balas dendam akibat jenuh terhadap pembatasan perjalanan yang diberlakukan selama pandemi Covid-19," demikian sebut BPS dalam laporannya.
Menurut aseanstats.org, destinasi favorit di kawasan Asia adalah China, Singapura, Malaysia, Korea, dan Thailand. Sedangkan destinasi umum yang paling banyak dikunjungi adalah Rusia, Timor-Leste, Amerika Serikat, Australia dan India.
Sementara itu menurut Alowisata.com, Singapura dan Jepang menjadi tempat tujuan wisata favorit masyarakat. Singapura dinilai sebagai lokasi wisata belanja yang menarik bagi penyuka diskon, sementara Jepang banyak disukai karena banyaknya lokasi indah di negeri tersebut.
Baca Juga: Studi Visa: Penggunaan Dompet Digital Mampu Ambil Alih Pembayaran Tunai di Indonesia
Mengutip Kompas.com, beberapa waktu lalu, Chief Executive Singapore Tourism Board, Keith Tan mengatakan, Singapura masih menjadi tujuan bisnis dan liburan terkemuka bagi wisatawan. Pihaknya akan terus mempertahankan prestasi ini.
“Kami akan memperluas kemitraan kami, mengadakan berbagai event sepanjang tahun, meningkatkan investasi serta terus mendukung upaya industri untuk memenuhi permintaan konsumen,” ujarnya.
Untuk tujuan wisata Eropa, idntimes mencatat, Prancis menduduki peringkat pertama negara paling banyak dikunjungi selama 30 tahun terakhir. Pada 2021, sebanyak 48,4 juta wisatawan tercatat telah menikmati wisata di Prancis.
Visa dengan Berbagai Kelebihannya
Sebagai kelompok masyarakat yang melek digital, milenial, Gen Z, dan Gen X menyukai kepraktisan dalam mobilitas mereka. Salah satunya kebiasaan cashless atau melakukan pembayaran dengan cara digital.
Tak heran jika mereka adalah kalangan pemegang alat pembayaran digital seperti dompet digital, QR, serta kartu debit/kredit, yang anti ribet. Mereka tak perlu membawa cash terlalu banyak saat perjalanan, karena ada banyak cara untuk bertransaksi secara cashless, antara lain melalui jaringan global Visa.
Visa merupakan jaringan pembayaran global yang diterima di mana saja, yang dilengkapi dengan sistem untuk transaksi yang aman dan memberikan nilai tambah bagi penggunanya.
Selain itu, visa juga memiliki kelebihan lainnya, yaitu:
1. Dengan jaringan di lebih dari 200 negara dan wilayah, membayar apapun jadi mudah dengan kartu berlogo Visa.
2. Visa memiliki keamanan sistem bertransaksi yang sudah teruji di berbagai negara selama puluhan tahun untuk memberikan nilai tambah bagi penggunanya.
3. Visa bekerjasama dengan puluhan juta merchant di seluruh dunia untuk memberikan berbagai penawaran dan promosi menarik jika bertransaksi dengan Visa.
Selain diterima di berbagai jaringan di seluruh dunia, Visa juga memungkinkan penggunanya untuk melakukan contactless payment dengan kartu, smartphone, bahkan jam tangan atau wearable digital yang terkoneksi dengan Visa lainnya, sehingga pembayaran bisa dilakukan dengan low-touch journey.
Berikut beberapa keuntungan menggunakan Visa, yaitu;
1. Anda tidak perlu repot mengkonversi mata uang dan antre di money changer. Cukup membawa kartu debit atau kredit Visa saat traveling ke luar negeri.
2. Kartu contactless Visa tidak hanya menawarkan metode pembayaran yang aman, mudah, nyaman, dan inovatif, tetapi juga sebagai pilihan yang memberikan pengalaman contactless payment.
3. Pembayaran contactless Visa juga diterima secara luas.
Ayo, maksimalkan berbagai kemudahan pembayaran untuk menunjang perjalanan Anda ke luar negeri bersama dengan teman, sahabat, dan keluarga Anda.
Untuk promo lebih lanjut, silakan cek di sini.